Kematian Vladimir Putin Bakal Mirip Saddam Hussein dan Kolonel Gaddafi, Bukan Karena Penyakit Kanker

- 26 Mei 2022, 08:16 WIB
Setidaknya ada lima upaya untuk membunuh Vladimir Putin selama bertahun-tahun.*
Setidaknya ada lima upaya untuk membunuh Vladimir Putin selama bertahun-tahun.* /Reuters/

“Mereka berakhir sama, benar-benar semua. Tak satu pun dari mereka berakhir berbeda. Dalam kebanyakan kasus, mereka mati di luar kehendak mereka," ujarnya.

“Ambil contoh baru-baru ini, seperti Saddam Hussein, mantan diktator Yugoslavia, diktator Libya,” ucapnya.

Baca Juga: Mantan Direktur CIA Sebut Rusia Mendekati Kehancuran Saat Invasi ke Ukraina Memasuki Bulan ke-4 di Donbass

Kekuasaan Saddam Hussein yang berlumuran darah di Irak berakhir ketika AS dan Inggris menginvasi pada tahun 2003.

Setelah awalnya menghindari penangkapan, diseret keluar dari lubang persembunyian, diadili karena kejahatan terhadap kemanusiaan dan akhirnya digantung, pada November 2006.

Rezim brutal Kolonel Gaddafi Libya berakhir pada 20 Oktober 2011, ketika ia terpojok oleh massa revolusioner.

Baca Juga: Terminator Gantikan Posisi Tank Bebek Duduk dalam Perang Luhansk, Pernah Gagal di Chechnya dan Afghanistan

Dia tewas dalam eksekusi hiruk pikuk yang dilakukan oleh pemberontak setelah ditemukan berjongkok di saluran pembuangan badai di Sirte, Libya.

Budanov mengatakan bahwa meskipun kesehatan Putin menurun, termasuk kanker, ia akan terus memerintah.

“Dia memiliki beberapa penyakit serius, salah satunya kanker,” katanya yang dikutip The Sun.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x