Rusia Mengerahkan Tank T-62 Era Soviet Berusia 50 Tahun untuk Mengepung Severodonetsk dan Lysychansk di Donbas

- 29 Mei 2022, 19:30 WIB
Pasukan pro-Rusia melewati sebuah bangunan tempat tinggal yang hancur di kota Popasna di wilayah Luhansk kemarin.
Pasukan pro-Rusia melewati sebuah bangunan tempat tinggal yang hancur di kota Popasna di wilayah Luhansk kemarin. /REUTERS/Alexander Ermochenko

ZONA PRIANGAN - PM Inggris Boris Johnson mengatakan bahwa militer Vladimir Putin membuat 'kemajuan nyata' di wilayah Donbas meskipun ada 'kepahlawanan luar biasa' dari perlawanan Ukraina.

Dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg, dia mengatakan lebih banyak senjata ofensif termasuk sistem roket multi-peluncuran jarak jauh diperlukan untuk membantu melawan ancaman tersebut.

Kementerian Pertahanan mengatakan pasukan penyerang Putin baru-baru ini merebut beberapa desa saat mereka berusaha mengepung Severodonetsk dan Lysychansk di Donbas, lapor Dailymail, 28 Mei 2022.

Baca Juga: Marinir Inggris Meledakkan Tank Rusia dan Berteriak pada Timnya: 'Kita Harus bergerak atau Kita akan Mati'!

Tetapi dikatakan bahwa pasukan pertahanan Presiden Volodymyr Zelensky memegang 'beberapa sektor pertahanan' saat Rusia mengerahkan tank T-62 era Soviet berusia 50 tahun.

Ini, menurut pembaruan intelijen, 'hampir pasti akan sangat rentan' terhadap senjata anti-tank dan menunjukkan kurangnya 'peralatan modern dan siap tempur' Rusia.

Johnson berkata: 'Saya pikir itu sangat, sangat penting bahwa kita tidak terbuai karena kepahlawanan yang luar biasa dari Ukraina dalam mendorong Rusia kembali dari gerbang Kyiv.

Baca Juga: Sebuah Pesawat yang Membawa 22 Orang Hilang di Pegunungan Nepal

'Saya khawatir Putin dengan biaya besar untuk dirinya sendiri dan militer Rusia terus menggerogoti Donbas, dia terus membuat kemajuan bertahap, lambat tapi saya khawatir kemajuan nyata.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x