Awak Pesawat Kargo AS yang Terbang Saat Warga Afghanistan Jatuh hingga Tewas Dibebaskan dari Kesalahan

- 15 Juni 2022, 15:01 WIB
Sebuah pesawat Boeing C-17 Globemaster III telah mendarat di bandara Kabul pada 16 Agustus dan dikelilingi oleh ratusan warga sipil Afghanistan.
Sebuah pesawat Boeing C-17 Globemaster III telah mendarat di bandara Kabul pada 16 Agustus dan dikelilingi oleh ratusan warga sipil Afghanistan. /Tangkapan Layar Twitter.com/@aliarouzi

ZONA PRIANGAN - Awak pesawat kargo AS yang terbang saat warga Afghanistan jatuh dari pesawat hingga tewas ketika berlangsungnya penarikan pasukan AS dari Afghanistan yang berlangsung kacau telah dibebaskan dari kesalahan, demikian dilaporkan oleh New York Times.

Beberapa warga Afghanistan yang tengah putus asa jatuh dari pesawat kargo AS Boeing C-17 Globemaster III, setelah sebelumnya berpegangan pada badan pesawat AS terakhir yang meninggalkan Kabul dan negara tersebut berada di bawah kendali Taliban pada Agustus 2021.

Pesawat kargo Boeing C-17 Globemaster III adalah salah satu dari penerbangan tersebut. Pesawat lepas landas dari Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul , di mana orang-orang bergelantungan di bagian sayap pesawat dan bagian badan pesawat, bahkan ada yang menumpang di bagian roda pesawat.

Baca Juga: Ini 7 Makanan untuk Mengontrol Kadar Gula Darah

"Tetapi setelah menjalani peninjauan, terungkap bahwa apa yang dilakukan oleh anggota awak pesawat kargo AS Boeing C-17 Globemaster III telah sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Ann Stefanek, juru bicara Angkatan Udara AS, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Lebih lanjut Stefanek mengatakan bahwa para awak pesawat kargo AS dinilai telah bertindak dengan tepat dan mengambil keputusan yang tepat untuk segera lepas landas secepat mungkin ketika menghadapi situasi keamanan yang tidak kondusif dan bahkan memburuk dengan lebih cepat.

Peninjauan dilakukan oleh Komando Mobilitas Udara Angkatan Udara dan Komando Pusat Amerika Serikat.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Rabu 15 Juni 2022: Tangis Andin Pecah, Al Datang Buat Reyna Sembuh, Ricky Terancam Hukuman Mati

Penyelidikan diumumkan tak lama setelah insiden 16 Agustus tahun lalu. Hingga kini belum diketahui jumlah pasti dari warga Afghanistan yang tewas dalam peristiwa tersebut.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: New York Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x