Ilmuwan Temukan Fosil Anjing Beruang Prasejarah yang Hidup di Prancis 12 Juta Tahun Lalu

- 21 Juni 2022, 11:00 WIB
Banyak jenis spesies amphicyonid yang berbeda di Eropa selama periode Miosen awal.
Banyak jenis spesies amphicyonid yang berbeda di Eropa selama periode Miosen awal. /peerj.com

ZONA PRIANGAN - Sekelompok ilmuwan telah menemukan fosil bagian rahang bawah dari makhluk raksasa yang berkeliaran di Bumi. Dinamakan Tartarocyon cazanavei, mahluk tersebut hidup di tempat yang sekarang disebut Prancis, antara 12,8 dan 12 juta tahun yang lalu.

Juga dikenal sebagai anjing beruang, bagian tubuh fosil dari hewan besar itu ditemukan dari endapan laut Sallepisse di departemen Pyrenees-Atlantiques, Prancis.

Menurut Discover Magazine, ahli paleontologi percaya bahwa bagian dari tulang rahang bawah adalah spesies baru dari anjing beruang, atau amphicyonid.

Baca Juga: 'Alien' dengan Ekor Panjang dan Tengkorak 'Reptil' Terdampar di Sunshine Coast

Sebuah makalah tentang penemuan tersebut telah diterbitkan di PeerJ.

Ahli paleontologi Bastien Mennecart mengatakan dalam makalah bahwa tim menemukan tulang rahang memiliki susunan gigi premolar bawah yang unik, menunjukkan bahwa itu milik genus spesies predator yang belum pernah terlihat sebelumnya.

Tim juga mengklaim bahwa hewan tersebut memiliki berat sekitar 200 kg.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Selasa 21 Juni 2022: Nino Serahkan Elsa pada Ricky, Reyna Tahu Al Tak Akan Pernah Kembali

Mennecart dan tim menamai spesies tersebut Tartaro, raksasa bermata satu yang kuat dari mitologi Basque. Legenda Tartaro juga dikenal di Bearn, wilayah di mana fosil bagian rahang bawah tersebut pertama kali ditemukan.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Discover Magazine


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x