Ukraina Didesak Gunakan Rudal Harpoon untuk Menghancurkan Jembatan Kerch, Penghubung Krimia dan Rusia

- 9 Juli 2022, 19:37 WIB
Jembatan Krimea.*
Jembatan Krimea.* /RIA /Konstantin Mikhalchevsky

"Beberapa orang yang saya ajak bicara mengatakan 'menjatuhkan' [menghancurkan] Jembatan Kerch akan menjadi pukulan besar bagi Rusia. Jembatan Kerch adalah target yang sah," ungkapnya.

"Saya seorang insinyur sipil terlatih dan saya tahu tentang konstruksi jembatan," Breedlove menjelaskan.

Baca Juga: Pasukan Terjun Payung Ukraina Ledakkan 35 Tank Bebek Duduk Rusia di Donetsk, Prajurit yang Selamat Ditangkap

Semua jembatan memiliki titik lemah dan jika ditargetkan di tempat yang tepat, itu bisa membuat Jembatan Kerch tidak dapat digunakan untuk jangka waktu tertentu.

Tetapi jika Ukraina ingin menjatuhkan Jembatan Kerch, itu akan membutuhkan operasi pengeboman yang lebih berdedikasi.

"Saya mendengar banyak orang bertanya apakah tepat bagi Ukraina untuk mengambil tindakan agresif seperti itu dan apakah Barat akan mendukungnya, tetapi saya tidak dapat memahami argumen itu," kata Breedlove.

Baca Juga: Tentara Ukraina Bunuh Komandan Tank Rusia Berpangkat Letnan Kolonel dalam Pertempuran di Donbass

Rusia telah menginvasi Ukraina dan telah meluncurkan serangan tidak hanya dari dalam Ukraina tetapi juga dari Rusia, Belarus, Krimea dan Laut Hitam, dan telah menewaskan puluhan ribu orang.

“Jadi kita tidak perlu khawatir tentang Ukraina yang suka berperang dalam pendekatannya terhadap target di dalam Rusia," pungkas Breedlove.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x