Roket Rusia Menghantam Kota Terbesar Kedua di Ukraina, Korban Tewas di Pemukiman Kota Meningkat

- 12 Juli 2022, 07:43 WIB
Sebuah sekolah yang rusak parah terlihat pada hari Minggu setelah serangan roket Rusia di Kharkiv, Ukraina. Pejabat Ukraina mengatakan bahwa pasukan Rusia telah meningkatkan serangan di Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina, dalam beberapa hari terakhir.
Sebuah sekolah yang rusak parah terlihat pada hari Minggu setelah serangan roket Rusia di Kharkiv, Ukraina. Pejabat Ukraina mengatakan bahwa pasukan Rusia telah meningkatkan serangan di Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina, dalam beberapa hari terakhir. /UPI/Sergey Kozlov/EPA-EFE

Para pejabat mengatakan serangan rudal merusak tiga bangunan di daerah pemukiman kota, yang sebagian besar terdiri dari pekerja pabrik. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan serangan itu mewakili lebih banyak bukti bahwa Rusia secara khusus menargetkan warga sipil Ukraina. Syneihubov mengatakan hal yang sama dalam posting sosialnya Senin.

"Itu adalah serangan rudal. Dan setiap orang yang memberi perintah untuk serangan seperti itu, setiap orang yang melakukannya di kota-kota biasa kita, di daerah pemukiman, membunuh dengan sengaja," kata Zelensky menurut CNBC.

Baca Juga: Selain Menghadapi Prajurit Rusia, Ukraina Diserang Para Pengkhianat Pro-Moskow yang Haus Kekuasaan

Syneihubov mengatakan bahwa setidaknya dua anak, satu baru berusia 4 tahun, terluka dalam serangan hari Senin.

Pejabat Ukraina mengatakan bahwa serangan tambahan Rusia di Siversk, dekat kota Severodonetsk yang baru dikuasai Rusia, menewaskan sedikitnya dua orang.

Ada laporan yang saling bertentangan pada hari Senin tentang pertempuran di dekat kota timur Bohorodychne, utara Sloviansk. Para pejabat Rusia mengatakan Milisi Rakyat Luhansk yang didukung Moskow mengambil alih lokasi tersebut.

Baca Juga: Terjadi Antrian Mobil untuk ke Luar dari Kherson, Ukraina Siap Lakukan Serangan Gunakan Senjata Pasokan NATO

Militer Ukraina, bagaimanapun, mengatakan bahwa mereka "berhasil memukul mundur serangan musuh ke arah Krasnopillia," yang berjarak sekitar tiga mil dari Bohorodychne, menurut CNN.

Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan Senin bahwa pemboman Moskow dan gerakan militer selama akhir pekan gagal mencapai "kemajuan teritorial besar."

Baca Juga: Serangan Ukraina yang Menghancurkan Depot Amunisi Milik Moskow Disiarkan Langsung Veteran Terkenal Asal Rusia

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: UPI.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah