Seminggu sebelumnya, militer Rusia mengklaim telah membunuh hingga 250 tentara semacam itu di pemukiman yang sama, tulis rt.com.
Unit militer internasional Kiev dibentuk pada akhir Februari atas permintaan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, dan secara resmi dikenal sebagai Legiun Internasional Pertahanan Teritorial Ukraina.
Baca Juga: Komandan Tank Rusia Tewas di Ukraina, Keluarganya Justru Bahagia Bisa Mendapatkan Mobil Lada Baru
Pada bulan April, militer Rusia memperkirakan jumlah mereka hampir 7.000. Namun, perkiraan terbaru yang diberikan oleh kementerian pertahanan Rusia awal bulan mereka tersisa sekitar 2.700 tentara.
Banyak dari mereka tersingkir sementara yang lain melarikan diri ke luar negeri, beberapa mengeluh tentang kekacauan di jajaran pasukan Ukraina dan tentang peralatan yang buruk.
Moskow telah berulang kali memperingatkan bahwa mereka tidak akan melihat tentara bayaran asing di Ukraina sebagai pejuang seperti yang didefinisikan oleh Konvensi Jenewa.***