ZONA PRIANGAN - Sejumlah ledakan yang terjadi di pangkalan militer Rusia kawasan Novofedorivka, Krimea masih diselimuti misteri.
Namun kini muncul informasi, bahwa pasukan khusus Ukraina berada di balik kehancuran lapangan udara milik pasukan Moskow.
Seorang pejabat senior Ukraina kepada Sky News mengatakan, serangan di Krimea buah dari operasi pasukan khusus Ukraina.
Sebelumnya, militer Ukraina sempat mengancam akan menyerang Krimea dengan senjata HIMARS yang dipasok Amerika Serikat.
Ukraina menganggap, Krimea merupakan target yang sah karena dari wilayah itulah pasokan senjata mengalir ke pasukan Vladimir Putin ke sejumlah wilauyah.
Akibat ledakan yang bertubi-tubi, tidak hanya menghancurkan cadangan amunisi pasukan Kremlin tapi juga menewaskan sejumlah korban.
Laporan sementara, satu orang tewas dalam serangkaian ledakan di sebuah pangkalan udara dekat resor tepi laut yang menyebabkan puluhan turis dilanda kepanikan.