Network
ZONA PRIANGAN - Jenazah mendiang Ratu Elizabeth II diperkirakan akan tetap disemayamkan di Balmoral sebelum nantinya dibawa ke Istana Holyroodhouse di Edinburgh pada hari Minggu.
Dari ibukota Skotlandia, selanjutnya peti matinya akan melakukan perjalanan ke London pada hari Selasa untuk disemayamkan selama beberapa hari.
Para pejabat memperkirakan lebih dari satu juta orang akan melewati catafalque di Westminster Hall, bagian tertua dari kompleks parlemen Inggris, sebelum upacara pemakaman yang disiarkan oleh stasiun televisi di Westminster Abbey di seberangnya.
Baca Juga: Bunga, Tepuk Tangan dan Ciuman Mewarnai Momen Penobatan Charles Sebagai Raja Baru Inggris
Pemakaman Ratu Elizabeth II akan menjadi hari libur umum dalam bentuk Hari Berkabung Nasional.
Penobatan Charles, sebuah ritual rumit yang sarat dengan tradisi dan sejarah, akan berlangsung di lingkungan bersejarah yang sama, seperti yang telah terjadi selama berabad-abad, pada tanggal yang akan ditentukan.
Ratu Elizabeth II naik takhta pada usia 25 tahun di masa pascaperang yang dirusak yang didominasi oleh tokoh-tokoh politik dari Churchill hingga Mao Zedong dan Joseph Stalin.
Dalam dekade-dekade berikutnya, sisa-sisa terakhir kerajaan besar Inggris runtuh, sementara di dalam negeri, Brexit mengguncang fondasi kerajaannya.
