Rusia Kekurangan Senjata, Gunakan Drone Shahed-136 Buatan Iran tapi Ditembak Jatuh di Pertempuran Mykolaiv

- 23 September 2022, 19:12 WIB
Ukraina tembakkan dua rudal untuk menghancurkan empat drone buatan Iran yang digunakan Rusia.*
Ukraina tembakkan dua rudal untuk menghancurkan empat drone buatan Iran yang digunakan Rusia.* /Twitter /@inbarspace

ZONA PRIANGAN - Angkatan Udara Ukraina menembak jatuh 4 drone Shahed-136 buatan Iran yang digunakan Rusia di pertempuran Mykolaiv.

Itu membuktikan pasukan Vladimir Putin mulai kekurangan senjata perang sehingga mendatangkan drone dari Teheran.

Drone Shahed-136 buatan Iran dikenal sebagai drone bunuh diri. Setelah menemukan target drone tersebut menabrakan diri dan meledak.

Baca Juga: USV Omega Bay Ukraina Menyusup ke Pangkalan Angkatan Laut Rusia, Diduga Akan Menyerang Krimea

Selama konflik, baik Rusia maupun Ukraina menggunakan drone yang dianggap efektif untuk menyerang pertahanan lawan, lapor Express.

Belakangan Vladimir Putin mengunjungi Iran untuk membicarakan penggunaan drone Shahed-136, menyerang objek di Ukraina.

Angkatan Udara Ukraina mengatakan di Telegram: "[Pada] 22 September, sekitar jam 8 malam di wilayah Mykolaiv, empat drone kamikaze Rusia Shahed-136 buatan Iran ditembak jatuh oleh dua peluru kendali anti-pesawat jarak menengah dari brigade Odessa dari Selatan."

Baca Juga: Tentara Ukraina Mengejek, 8 September Adalah Hari Terakhir Pasukan Vladimir Putin Kabur dari Izyum

Serangan itu menunjukkan bahwa drone buatan Iran tidak mungkin menjadi pengubah permainan di garis depan konflik, sesuatu yang dicari Kremlin setelah runtuhnya pertahanannya dalam menghadapi serangan balasan Ukraina.

Penulis dan pakar konflik Chuck Pfarrer mengatakan dalam sebuah tweet: "Ditiupkan dari langit: Pada pukul 8 malam setempat pada 22 September, pertahanan udara Ukraina melaporkan menembak jatuh empat UCAV Shaheed 136 buatan Iran di poros Mykolaiv."

"Rusia telah menaruh harapan besar pada 'drone bunuh diri' Teheran. Ini adalah pertama kalinya empat UCAV seperti itu jatuh dalam satu pertempuran," tulisanya.

Baca Juga: Kalah Perang Rusia Kekurangan Tentara, Wajib Militer Kabur ke Kazakhstan, Georgia, Mongolia, dan Kirgistan

Berita itu muncul menyusul laporan bahwa Ukraina telah menderita beberapa kerugian di tangan drone. Pejabat Ukraina telah mengklaim bahwa beberapa unit artileri dan kendaraan lapis baja telah diserang sebelumnya.

Rusia dilaporkan menggunakan drone di wilayah Kharkiv, di mana ia tidak lagi memiliki keunggulan artileri melawan pasukan Ukraina yang maju. Mereka jarang terlihat di selatan negara itu, di mana drone ini jatuh.

Iran dan Rusia adalah sekutu dengan hubungan dekat, kedua militer telah beroperasi bersama dalam perang saudara Suriah di mana Rusia telah mengerahkan pasukan darat serta kelompok tentara bayaran Wagner yang brutal untuk berperang atas nama diktator Bashir Al-Assad.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x