Pasukan Vladinmir Putin Mundur, Kherson Tanpa Bendera Rusia, Pejabat Ukraina: Hati-hati Itu Bisa Jebakan

- 4 November 2022, 14:58 WIB
Asap mengepul di atas gedung pemerintahan Kherson pro-Rusia setelah terkena tembakan rudal HIMARS Ukraina.*
Asap mengepul di atas gedung pemerintahan Kherson pro-Rusia setelah terkena tembakan rudal HIMARS Ukraina.* /RIA/

Pada laporan ini, tokoh senior di Moskow tidak memberikan komentar tetapi pejabat di Kiev dan Barat tetap skeptis tentang informasi tersebut.

Menurut Pemerintah Ukraina dan analis militer di Barat, Kiev khawatir bahwa alih-alih mundur, Rusia membuat jebakan.

Baca Juga: Setelah Bom Kotor, Rusia Menuduh Ukraina Gunakan Senjata Nyamuk untuk Menghabisi Prajurit Vladimir Putin

Wakil administrator sipil Kherson yang diangkat Rusia berbicara dalam sebuah wawancara pada hari Kamis dengan Solovyov Live, outlet berita pro-Kremlin.

Kirill Stremousov berkata: "Kemungkinan besar unit kami, tentara kami, akan berangkat ke tepi kiri (timur)."

Wilayah ini termasuk ibu kota Kherson yang menandai satu-satunya wilayah utama yang telah direbut dan dikuasai oleh pasukan Rusia sejak awal konflik pada bulan Februari.

Baca Juga: Takut Dibunuh Taliban, Mantan Pasukan Komando Afghanistan Tergoda Bergabung Grup Wagner Perang di Ukraina

Daerah itu mencakup satu sisi bendungan di seberang Sungai Dnipro yang mengatur pasokan air untuk mengairi Krimea, daerah yang telah diduduki Rusia selama delapan tahun.

Terlepas dari komentar Stremousov, Rusia sebelumnya membantah penarikan pasukan dari wilayah tersebut.

Namun, nada tampaknya telah berubah pada Kamis malam ketika Stremousov mengatakan, "Kita harus mengambil beberapa keputusan yang sangat sulit sekarang."

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x