"Saya masih merasa prospek penggunaan senjata nuklir tidak mungkin, tetapi tidak semustahil sebelum 24 Februari," tambahnya.
Memasuki bulan ke-9 invasi ke Ukraina, pasukan Kremlin kini terus melakukan taktik serangan jarak jauh menggunakan rudal jelajah dan drone.
Akibatnya, sejumlah kota Ukraina, termasuk Kiev mengalami kehancuran yang cukup parah. Bahkan, beberapa distrik dilakukan pemadaman listrik.***