Rudal Jelajah Rusia Ditembak Jatuh oleh Rudal Permukaan-ke-Udara Ukraina, Viral di Twitter

- 17 November 2022, 22:27 WIB
Dua rudal dicegat dalam waktu singkat pada Kamis, 17 November 2022.
Dua rudal dicegat dalam waktu singkat pada Kamis, 17 November 2022. /Reddit.com/3BM15

ZONA PRIANGAN - Sebuah rekaman video amatir yang merekam rudal jelajah Kalibr Rusia yang dicegat oleh rudal permukaan-ke-udara Ukraina di atas Kyiv, ibu kota Ukraina mendadak viral di Twitter.

Sebuah rudal terlihat terbang rendah di atas rumah dan secepat kilat meledak saat dicegat. Banyak orang yang percaya bahwa itu adalah salah satu dari dua rudal yang berhasil dicegat dalam waktu singkat pada hari Kamis, 17 November 2022.

Sementara video lainnya yang dibagikan di Reddit tempaknya menunjukkan insiden kedua.

Baca Juga: Putin: Rusia Bisa Meninggalkan Kesepakatan Gandum Lagi Jika Jaminan dari Ukraina Ini Dilanggar

Serangan terbaru dari militer Rusia menghantam kota-kota di seluruh Ukraina pada hari Kamis, kata para pejabat, yang terbaru dalam sebuah gelombang serangan yang melumpuhkan infrastruktur energi negara itu saat musim dingin tiba dan suhu turun.

Serangan rudal Rusia pada minggu ini terjadi bersamaan saat para pejabat mengumumkan kabar baik tentang perpanjangan perjanjian yang memungkinkan Ukraina mengekspor biji-bijian melalui Laut Hitam, yang bertujuan untuk membantu memasok pasokan pangan global.

Namun, serangan baru telah menghantam Ukraina dan terjadi di belakang kemunduran medan perang yang diderita pasukan Rusia, yang mundur dari wilayah selatan Kherson.

Baca Juga: Iran Mengakui Memasok Drone kepada Rusia Sebelum Perang Ukraina

"Dua rudal jelajah ditembak jatuh di atas Kyiv. Informasi tentang korban dan kerusakan sedang diklarifikasi," kata pemerintah daerah Kyiv, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV.

Lebih lanjut pejabat pemerintah Kyiv mengatakan bahwa pasukan Rusia telah mengerahkan drone buatan Iran.

Sementara kepala wilayah tengah Dnipropetrovsk Valentyn Reznichenko mengatakan bahwa serangan Rusia menghantam pusat administrasi Dnipro.

Baca Juga: Duta Besar Rusia untuk Washington Memarahi Amerika Serikat atas Pernyataan Palsu Soal Kesepakatan Biji-bijian

"Sebuah perusahaan industri telah terkena [rudal Rusia]," katanya.

Kemudian dia menambahkan bahwa 14 orang terluka, termasuk seorang gadis berusia 15 orang.

Di wilayah selatan Odessa, serangan Rusia juga menargetkan infrastruktuer dan gubernur memperingatkan penduduk tentang ancaman serangan rudal besar-besaran di wilayah Laut Hitam.

Baca Juga: Rusia Menuduh Inggris sebagai Dalang Meledaknya Pipa Gas Nord Stream, London Menyangkal Keterlibatannya

"Saya meminta warga di wilayah itu untuk tinggal di tempat penampungan," kata Maksym Marchenko.

Gubernur Oleg Synegubov mengumumkan, wilayah timur Kharkiv juga diserang, Rusia menghantam "infrastruktur kritis" dalam serangan yang melukai tiga orang.

Presiden Volodymyr Zelensky menerbitkan rekaman amatir dari apa yang dia katakan menunjukkan serangan Rusia di Dnipro, menyebut Moskow sebagai "negara teroris" dan mengatakan Moskow "hanya ingin membawa lebih banyak rasa sakit dan penderitaan kepada Ukraina".***

Editor: Toni Irawan

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x