Menyambut acara di tugu peringatan, Dmitry Ayatskov dari organisasi Persaudaraan Tempur pro-Kremlin mengatakan: "Mereka yang namanya terukir pada tugu peringatan ini semuanya adalah pahlawan."
"Orang-orang kami mencapai prestasi di Donbas [Ukraina] hari ini... Perangnya bukan dengan Ukraina. "Perang dengan NATO. Ini harus dipahami dengan jelas."
Baca Juga: Ramzan Kadyrov Desak Rusia Merebut Kembali Swiss Setelah Menghancurkan Ukraina dengan Senjata Nuklir
Dia menambahkan: "Saya yakin para pejuang kita akan menang. Kami memiliki semangat. Kami memiliki kemauan. Kami memiliki kenangan sejarah.
"Rakyat Rusia tidak bisa dibuat bertekuk lutut," tegasnya yang dikutip Express.***