Serangan Ukraina ke Markas Angkatan Laut Rusia di Sevastopol: Detail Terkini

- 23 September 2023, 10:36 WIB
Sebuah citra satelit menunjukkan asap mengepul dari markas Angkatan Laut Laut Hitam Rusia setelah serangan rudal, saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut, di Sevastopol, Krimea, 22 September 2023.
Sebuah citra satelit menunjukkan asap mengepul dari markas Angkatan Laut Laut Hitam Rusia setelah serangan rudal, saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut, di Sevastopol, Krimea, 22 September 2023. /PLANET LABS PBC/Handout via REUTERS

ZONA PRIANGAN - Setidaknya satu rudal Ukraina menghantam markas Angkatan Laut Rusia di Pelabuhan Sevastopol di Krimea pada hari Jumat, dan serangan cyber skala besar mengganggu layanan internet di semenanjung tersebut, kata pejabat yang diangkat oleh Rusia.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan satu prajurit hilang setelah serangan itu, mengubah pernyataan sebelumnya yang menyatakan bahwa pria itu telah tewas. Pertahanan udara telah menembak jatuh total lima rudal, demikian menurut kementerian tersebut.

Militer Ukraina mengonfirmasi bahwa mereka telah menyerang markas Angkatan Laut Rusia di Laut Hitam, tetapi memberikan sedikit rincian.

Baca Juga: Analisis Terkini: Strategi Ukraina dalam Memisahkan Pasukan Rusia di Selatan

"Pada tanggal 22 September sekitar pukul 12:00 (0900 GMT), pasukan pertahanan Ukraina dengan sukses menyerang markas komando Angkatan Laut Hitam Rusia di Sevastopol yang sementara dihuni," demikian pernyataan yang dikirim melalui aplikasi pesan Telegram, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.

Gubernur yang diangkat oleh Rusia di Sevastopol, Mikhail Razvozhayev, melaporkan bahwa layanan darurat telah berhasil mengendalikan kebakaran di gedung tersebut.

"Tetapi tahap pekerjaan yang sama pentingnya saat ini sedang aktif dilakukan - pengecoran air di bagian-bagian gedung dan pembongkaran struktur yang rusak," tulisnya di Telegram.

Baca Juga: Tentang Pemilihan di Masa Perang: Pandangan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy

Razvozhayev mengatakan beberapa jalan di sekitar sana mungkin akan tetap ditutup selama pekerjaan ini berlangsung. Dia juga mengatakan bahwa warga Sevastopol berkumpul di jalanan, menyanyikan lagu kebangsaan Rusia.

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x