Network
ZONA PRIANGAN - Kate Middleton, Putri Wales, telah menjauh dari sorotan publik sejak Desember, meninggalkan pengguna media sosial berspekulasi tentang anggota kerajaan Inggris tersebut. Menurut Istana Kensington, wanita berusia 42 tahun itu sedang masa pemulihan di rumah setelah menjalani "operasi perut yang direncanakan" pada bulan Januari, tetapi beberapa pengguna percaya bahwa anggota kerajaan itu berada dalam "koma yang diinduksi".
Di tengah spekulasi tersebut, anggota staf senior kerajaan tidak mengetahui proses pemulihannya. Beberapa staf mengatakan bahwa mereka tidak melihatnya sama sekali.
"Beberapa staf senior Kate tidak bisa melihat atau berbicara dengannya, dan mereka bahkan tidak tahu tentang operasinya sampai diumumkan, jadi itu membuat mereka terkejut," kata seorang sumber kepada Us Weekly, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV.
Baca Juga: Kontroversi Foto Resmi Putri Kate Middleton: Manipulasi atau Kesalahan Teknis?
Menurut New York Post, beberapa dari mereka tidak memiliki pengetahuan tentang operasi tersebut sampai diumumkan oleh Istana Kensington.
"Hanya sedikit orang yang tahu apa yang sebenarnya terjadi, dan mereka enggan bicara. Ini membingungkan dan menimbulkan kekhawatiran," lanjut mereka.
"Selubung kerahasiaan" menyelimuti Middleton, demikian laporan itu berlanjut, menambahkan bahwa satu-satunya tamu yang datang adalah Raja Charles III yang sedang sakit kanker dan istrinya, Ratu Camilla.
Laporan itu juga menambahkan bahwa istana menyimpan proses pemulihan pasca-operasi sang putri "dengan sangat tertutup".
"Kate mengatakan bahwa dia merasa berhak untuk sembuh dan pulih tanpa semua spekulasi gaduh ini. Baik Kate maupun William tidak menganggap catatan medisnya untuk konsumsi publik.
"Dia berusaha untuk tidak memperhatikan semua rumor dan gosip, dan William melakukan yang terbaik untuk melindunginya, tetapi itu menimbulkan ketidaknyamanan," tambah mereka.
Sementara itu, kontroversi bermula setelah Putri Wales membagikan potret keluarga dirinya dengan anak-anaknya di Hari Ibu.
Foto tersebut ditarik kembali oleh agensi berita setelah ditemukan telah "dimanipulasi".
Putri tersebut kemudian meminta maaf, mengatakan, "Seperti banyak fotografer amatir, saya kadang-kadang bereksperimen dengan pengeditan".
Baca Juga: Kate Middleton Menggaet Fotografer Vogue Paolo Roversi untuk Trio Potret Ulang Tahun ke-40
Wanita berusia 42 tahun itu dikabarkan "sangat sedih" bahwa foto bahagia keluarganya telah menimbulkan kehebohan.
Namun, insiden tersebut memicu gelombang baru teori konspirasi tentang kerajaan Inggris yang diberi julukan "Katespirasi" secara daring.
Banyak orang juga penasaran apakah kerajaan Inggris pernah memanipulasi foto-foto, dan media seperti CNN mengumumkan bahwa mereka akan meninjau semua foto yang sebelumnya disediakan oleh Istana Kensington.***
