Pilpres AS 2020 Berlangsung Sengit, Trump Deklarasikan Kemenangan dan Akan Gugat Hasil Pemilu di MA

- 4 November 2020, 23:02 WIB
Joe Biden dan Donald Trump yang bersaing memenangi Pilpres AS 2020. Pilpres Amerika Serikat berlangsung sengit, Trump deklarasikan kemenangan dan akan gugat hasil pemilu di MA.
Joe Biden dan Donald Trump yang bersaing memenangi Pilpres AS 2020. Pilpres Amerika Serikat berlangsung sengit, Trump deklarasikan kemenangan dan akan gugat hasil pemilu di MA. /Floridainsider.com

Berdasarkan data yang dilansir The Guardian, Trump meraih 213 suara, sedangkan Biden, 238 suara.

Ini artinya, Biden unggul sementara, tetapi bukan jaminan dia jadi pemenang. Hasil penghitungan sementara, Donald Trump dan Joe Biden, bersaing sengit di sejumlah negara bagian kunci.

Baca Juga: Makin Kreatif di Era Pandemi, Fashion Show Digelar Secara Digital oleh UMKM Bumi Alumni Unpad

Jadi, Trump juga berpeluang menang. Apalagi hasil sementara di sejumlah key states, Trump unggul tipis atas Biden. Ini artinya, Trump masih bisa menambah suara elektoral. 

Meskipun demikian, Trump telah sesumbar mengklaim sebagai pemenang.

Dilansir Reuters, berbicara dari Gedung Putih pada Selasa 3 November 2020 malam, Trump mendeklarasikan kemenangan dan mengatakan akan meluncurkan gugatan lewat Mahkamah Agung terkait suara lewat pos, tanpa memberikan bukti apapun.

Baca Juga: Golok yang Tertinggal Jadi Barang Bukti, Dua Spesialis Pencongkel Jendela Dibekuk Polisi Majalengka

"Sejujurnya kami telah memenangi pemilihan ini," katanya di Gedung Putih. "Jelas kami sudah menang di Georgia dan North Carolina. Kita menang di Pennsylvania dengan jumlah luar biasa," ujarnya seraya menambahkan rencana untuk menggugat hasil pemilu di Mahkamah Agung.

Wakil Presiden Mike Pence mencoba untuk menetralisir pernyataan Trump dan menolak mendeklarasikan kemenangan dan menekankan bahwa semua suara suara yang masuk secara legal akan dihitung.

Tim kampanye Biden mengatakan pernyataan Trump yang mempertanyakan legitimasi suara yang belum dihitung, "Keterlaluan, belum pernah terjadi dan tidak benar."***

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah

Sumber: The Guardian Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x