Ustadz Abdul Somad Buat Puisi untuk Rangga, Bocah Aceh yang Tewas Saat Cegah Ibunya Akan Diperkosa

19 Oktober 2020, 08:02 WIB
Ustadz Abdul Somad buat puisi untuk Rangga, bocah Aceh yang tewas setelah cegah ibunya akan diperkosa. /Instagram/@ustadzabdulsomad_official

ZONA PRIANGAN – Rangga, bocah SD berusia 10 tahun, warga Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh tewas dibacok ketika melindungi ibunya saat akan diperkosa.

Meski masih kecil, Rangga dengan gagah berani melawan seorang residivis SA (41), yang akan memerkosa ibu kandungnya tersebut.

Aksi heroiknya tersebut mengundang decak kagum banyak pihak. Bahkan kisahnya pun sekejap menjadi viral dam banyak yang mendoakan korban.

Baca Juga: Sekjen PBB Tegaskan Dunia Gagal Hadapi Covid-19

Tidak terkecuali dengan Ustadz Abdul Somad (UAS),  bahkan secara khusus membuatkan puisi untuk Rangga.

UAS mengutip hadits Nabi Muhammad SAW yang menyebutkan kematian Rangga termasuk mati syahid. Dia juga membuat puisi mengenai Rangga di akun Instagramnya.

Rasulullah Saw bersabda:
"Siapa yang terbunuh karena membela keluarganya, maka ia mati syahid". (HR. at-Tirmidzi).

Baca Juga: (G) I-DLE Dikritik Pedas Oleh K-Netizen Karena Saling Berciuman Saat Merayakan Kemenangan

"Ananda Rangga

Dengan perbuatanmu engkau telah mengajarkan pada anak bangsa ini tentang arti menjaga kehormatan, walau mesti dibayar dengan nyawa.

Engkau hadap Allah tanpa dosa, karena belum aqil baligh.

Engkau mulia dengan derajat syahid.

Baca Juga: Stray Kids Bakal Gelar Konser Online Unlock: Go Live In Life, Tandai Kalender Kamu!

Syahid berarti disaksikan, karena seluruh malaikat menyambut ruhmu.

Syahid berarti menyaksikan, karena engkau telah menyaksikan tempatmu di surga sebelum kematian tiba.

Engkau merasakan sakaratul maut hanya seperti cubitan lembut pada kulit yang halus.

Baca Juga: MotoGP Aragon 2020, Alex Rins Menang Setelah Duel Sengit dengan Alex Marquez, Vinales Posisi Empat

Engkau terbebas dari azab kubur dan hisab.

Ruhmu berada di paruh burung-burung berwarna hijau terbang kian kemari di dalam surga.

Bila engkau diberi Allah kuasa untuk memberi syafaat, berikanlah sebagiannya untuk hamba Allah yang hina: abdul somad,” tulis UAS di Instagramnya @ustadzabdulsomad_official.

Baca Juga: Inilah Hasil MotoGP Aragon 2020, Alex Rins Juara Aragon Setelah Duel Sengit dengan Alex Marquez

Rangga sebelumnya berusaha menyelamatkan ibunya saat akan diperkosa seorang residivis pada Jumat 9 Oktober 2020 malam. Namun, pelaku SA (36) membacok Rangga dengan parang. 

Ibunya sempat meminta Rangga untuk lari menyelamatkan diri, namun, putranya menolak dan tetap melawan pelaku.

Rangga akhirnya mengembuskan napas karena luka bacok di tubuhnya.

Baca Juga: Ingat Jadwal Lokasi Layanan SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 19 Oktober 2020

Jenazah Rangga telah dimakamkan di TPU Gampong Alue Gadeng Kampung, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, pada Ahad 11 Oktober 2020 malam.

Sementara pelaku saat ini sudah diamankan polisi.

Namun setelah beberapa hari ditangkap, pelaku pun meninggal dunia saat menjalani penahanan di sel tahanan Polisi.***

Editor: Yurri Erfansyah

Tags

Terkini

Terpopuler