Network
ZONA PRIANGAN - Kapten Inggris Harry Kane yang siap beraksi di Qatar malam ini - berjanji untuk mengakhiri penantian 56 tahun Piala Dunia yang menyakitkan.
Striker tersebut bertekad memimpin Three Lions untuk meraih kemenangan dalam pertandingan grup pertama mereka hari ini melawan Iran.
Dan dia mengungkapkan bahwa dia bersedia untuk menentang langkah FIFA yang melarang ban lengan pelangi "One Love".
Baca Juga: Piala Dunia Qatar 2022 Resmi Dibuka, Diwarnai Kericuhan di Fan Festival Sejam Jelang Kick-Off
Tekanan meningkat tadi malam karena muncul dia bisa dipesan kedua pertandingan dimulai jika dia memakainya, atau dipaksa untuk melepasnya di ruang ganti.
Dua kartu kuning berturut-turut dalam dua pertandingan grup pertama akan membuat ace pencetak gol Spurs keluar dari tim asuhan bos Gareth Southgate untuk pertandingan ketiga yang vital dengan Wales, tulis The Sun, 21 November 2022.
Langkah - mendukung hak-hak gay dan inklusivitas - akan menentang larangan oleh badan sepak bola dunia FIFA mempromosikan isu-isu "politik" di pertandingan.
Baca Juga: Virgil Van Dijk Siap Pimpin Kebangkitan Belanda Di Piala Dunia
Homoseksualitas dilarang di negara Teluk Muslim dan masih dapat membawa hukuman mati.
Bos FA dan FIFA tadi malam bertengkar tentang masalah ini ketika sumber Three Lions menceritakan: "Kami tidak memiliki kejelasan dari FIFA tetapi ada rumor."
Bos sepak bola dunia yang kesal mengeluarkan ban kapten alternatif untuk 32 negara yang bersaing pada malam pertandingan pembukaan kemarin yang melihat tuan rumah Qatar kalah 0-2 dari Ekuador.
Harry, 29, mengatakan dia siap untuk mengambil risiko denda atau kartu kuning karena membuat gerakan itu - dan bersumpah untuk mendukung nilai-nilai inti tim.
Dia berkata: “Kami telah memperjelas sebagai tim dan organisasi bahwa kami ingin mengenakan ban kapten.
"Saya tahu bahwa FA dan FIFA sedang berbicara dan kami akan memiliki keputusan, tetapi saya ingin memakainya".
Inggris adalah yang pertama dari delapan tim Eropa yang berkomitmen pada kebijakan tersebut.
Bayangan dengan berpotensi yang sama membayangi kapten Liverpool asal Belanda Virgil van Dijk dan kapten Wales Gareth Bale, yang juga bermain hari ini.
FIFA menolak berkomentar tentang "spekulasi".
Baca Juga: Piala Dunia Qatar 2022 Resmi Dibuka, Diwarnai Kericuhan di Fan Festival Sejam Jelang Kick-Off
Tetapi dengan FA bersikeras Kane akan mengenakan ban kapten, ada dukungan dari kubu Jerman.
Presiden FA mereka Bernd Neuendorf mengatakan kemarin: "Kami akan bermain dengan itu - dan besok Inggris, Wales dan Belanda akan bermain dengan itu," kata Neuendorf.***
