Baca Juga: Seorang Politisi Minta Maaf, Istrinya Tampil Telanjang Bulat di Layar Zoom
Baca Juga: Guru Lupa Mengakhiri Panggilan Zoom dengan Siswa, Keluarga Siswa Mendengar Perkataan Kasar dan Rasis
”Fisik dan mental saya siapkan, termasuk pengetahuan tentang sirkuit Losail dari pre test dan putaran 1. Semoga di putaran 2 ini saya bisa lebih menjaga fokus dan konsentrasi. Mohon doa dan dukungannya,” kata pembalap asal Purworejo, Jateng ini.
Penantian panjang juga dirasakan Herjun Atna Firdaus. Minggu lalu, dirinya tak diperbolehkan membalap karena masih dalam pemulihan pascaoperasi tulang pangkal jari kelingking di tangan kanannya.
Pebalap asal Pati, Jawa Tengah, itu mengaku tak sabar segera bersaing dengan pebalap hebat lain dari penjuru Asia, begitu sudah mendapatkan lampu hijau dari tim dokter MotoGP.
Baca Juga: DAM Gelar Safety Riding Secara Virtual bagi Para Jurnalis, Tamy Pratama Tampil sebagai Pemateri
”Jika sudah diizinkan, putaran kedua ini akan saya manfaatkan sebaik mungkin mengejar ketertinggalan. Sebagai satu-satunya pebalap Indonesia yang sudah mengikuti ATC pada tahun-tahun sebelumnya," kata Herjun.
"Saya merasa dalam kondisi bersemangat dan tekad ini sangat kuat untuk bisa kompetitif di barisan depan," ujar Herjun penuh keyakinan.
Motivasi tinggi juga terus diperlihatkan pembalap Herlian Dandi dan Azryan Dheyo. Meski Dandi mampu masuk zona poin dan finish pada posisi ke-11 saat balapan kedua putaran pertama, raihan itu dirasa kurang memuaskan.