Novak Djokovic Frustasi di Final AS Terbuka, Banting Raket Hingga Hancur

- 14 September 2021, 09:00 WIB
Novak Djokovic mematahkan raketnya saat kalah dari Daniil Medvedev.
Novak Djokovic mematahkan raketnya saat kalah dari Daniil Medvedev. / NDTV.COM

ZONA PRIANGAN - Novak Djokovic tidak dalam mood yang baik selama set kedua dari kekalahannya melawan Daniil Medvedev di final AS Terbuka, pada Minggu, 12 September 2021. Kehilangan satu poin di game keempat, pemain berusia 34 tahun itu mengungkapkan rasa frustrasinya dengan memukul raketnya ke permukaan lapangan.

Medvedev mencatatkan kemenangan dua set langsung yang menyegel kemenangan 6-4, 6-4, 6-4, juga merebut gelar Grand Slam perdananya. Kemenangan itu juga mencegah Djokovic menyelesaikan sapu bersih gelar juara AS, Prancis dan Australia Terbuka serta Wimbledon di tahun yang sama.

Djokovic juga kehilangan gelar AS Terbuka keempatnya dan masih sejajar dengan Roger Federer dan Rafael Nadal dalam 20 gelar Grand Slam putra.

Baca Juga: Ular Besar Merayap dan Terjebak di Lubang Saluran Drainase Hujan

Sementara itu, Medvedev menjadi petenis Rusia pertama yang memenangkan gelar Grand Slam setelah Yevgeny Kafelnikov dan Marat Safin. Kafelnikov memenangkan Prancis Terbuka pada 1996 dan Australia Terbuka 1999, dan Safin merebut gelar AS Terbuka 2000 dan Australia Terbuka 2005.

Selama presentasi pasca-pertandingan, Medvedev meminta maaf kepada Djokovic dan para penggemarnya, karena telah mengubur impian Djokovic untuk menciptakan sejarah.

"Maaf untuk penggemar Anda dan Novak karena kita semua tahu apa yang akan dia lakukan," kata Daniil Medvedev, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Senin 13 September 2021.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Selasa 14 September 2021: Aldebaran Mendapatkan Bukti, Mimpi Bu Rosa Jadi Petunjuk Nyata

"Apa yang telah Anda capai dalam karir Anda, bagi saya, Anda adalah pemain tenis terbesar dalam sejarah," tambahnya.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x