Network
Dalam memberikan putusan mereka, Pengadilan Banding mencatat bahwa Marquez telah meminta kepada FIM Stewards di Portimao apakah sanksi tersebut harus dilaksanakan secara eksklusif di Argentina atau pada balapan berikutnya di mana dia akan turun balapan.
Diberitahu bahwa hanya Argentina, Marquez kembali bertanya apakah sanksi tersebut dianggap dilaksanakan jika ia tidak berpartisipasi dalam balapan tersebut, yang juga dikonfirmasi secara lisan oleh FIM Stewards.
Baca Juga: KTM Ragukan Promosi Pedro Acosta ke MotoGP, Ini Alasannya
Namun saat Marquez, yang sudah mengenakan gips setelah balapan di Portimao pada 26 Maret, menjalani operasi patah tulang metacarpal keesokan harinya, FIM Stewards mencoba merevisi penerapan hukuman Long Lap dari 'Argentina' menjadi 'balapan berikutnya' Marquez.
Perubahan tersebut sekarang telah dibatalkan oleh Pengadilan Banding MotoGP.
Pemilik nomor balap 93, yang masih "puasa" gelar juara sejak Misano 2021, mengatakan kepada media di seri sebelumnya di Jerez bahwa ada risiko bagi karirnya jika ia kembali sebelum patahannya sembuh sepenuhnya karena bisa terbuka kembali akibat tekanan saat pengereman.
Sementara itu, Oliveira, yang absen di Argentina akibat cedera ligamen dari insiden dengan Marquez, akan absen dari MotoGP Prancis setelah bahu kirinya cedera saat ia terjatuh akibat motornya bersenggolan dengan motor milik Fabio Quartararo pada lap pembuka Grand Prix Spanyol.***
