ZONA PRIANGAN - Valentino Rossi memberikan rasa hormat yang lebih antara pembalap setelah tabrakan antara Franco Morbidelli dan Johann Zarco di MotoGP Austria mengarah ke momen paling menakutkan dalam karirnya.
Selama 25 tahun membalap di grand prix motor, The Doctor telah mengalami banyak situasi berbahaya selama karir balapnya.
Tetapi pembalap Italia itu menggambarkan setelah kecelakaan MotoGP Austria pada Minggu antara Johann Zarco dan Franco Morbidelli sebagai momen paling menakutkan dalam karirnya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak : Kesedihan Gemini Berakhir, Hubungan Libra Makin Menghangat
Ketika pasangan itu meliuk-liuk ketika menaklukkan tikungan dengan kecepatan hampir 300 km/jam, menjadikan motor mereka dapat berubah menjadi semacam rudal yang tidak diarahkan secara langsung menuju pembalap yang berada di depannya.
Pembalap satelit Ducati yakni Johann Zarco (Esponsorama Racing) menabrak 'airfence' sebelum terbang melintasi lintasan di depan Maverick Vinales.
Sementara motor berbobot 157kg milik Morbidelli - dalam adegan yang mungkin sedikit terlupakan - secara ajaib terjungkal melalui celah kecil antara sesama pebalap Yamaha Maverick Vinales dan Valentino Rossi.
Baca Juga: Update Harga Emas Senin 17 Agustus 2020, Tidak Ada Perubahan
Rossi tahu betapa dekatnya dia dengan maut, meletakkan tangannya di atas kepalanya saat dia parkir di luar pit Monster Yamaha dan tetap terlihat terkejut saat dia duduk menunggu restart.