Network
ZONA PRIANGAN - Marc Marquez membahas catatan cedera yang dialaminya selama ini saat membandingkan total gelar juara Valentino Rossi. Saat ini Marquez tertahan di enam gelar MotoGP, satu gelar di belakang rival pahitnya, Rossi. Tahun depan, Marquez akan berusaha menyamai rekor tujuh gelar saat beralih dari Repsol Honda ke Gresini Ducati.
Pertanyaan mengenai mencapai prestasi Rossi diajukan kepadanya oleh talkSPORT awal tahun ini, dan Marquez menjawab, “Valentino adalah salah satu pembalap terbesar, pembalap terhebat, di MotoGP.
"Ia adalah legenda besar. Giacomo Agostini adalah legenda lain, Mick Doohan legenda lain.
Baca Juga: Aero Tinggi, Tantangan Honda: Marc Marquez Ungkap Rahasia Kehilangan Top Speed
"Semua pembalap yang memenangkan kejuaraan adalah pembalap super.
"Beberapa beruntung dengan cedera, beberapa tidak.
"Beberapa dari mereka mengelola situasi dengan lebih baik.
"Sudah menjadi kehormatan bagi saya memiliki nama saya di antara legenda-legenda ini".
Marquez juga menyampaikan dalam wawancara eksklusif, "Saat ini, saya tidak berpikir untuk menyamai rekor itu karena saya jauh dari level saya.
Baca Juga: Gresini Ducati Ungkap Tanggal Peluncuran 2024: Marc Marquez Bersaing untuk Kembali ke Puncak
"Dan saya tidak bisa mendekati musim depan dengan pikiran, 'Saya akan mencoba memenangkan gelar'.
"Sudah dua tahun saya tidak memenangkan satu pun balapan.
"Jadi dengan statistik itu, Anda tidak bisa mendekati dari satu musim ke musim berikutnya, 'Sekarang saya akan memenangkan kejuaraan'.
"Pertama-tama, saya perlu membangun kepercayaan diri, membangun dasar, dan kemudian dari dasar itu mulai menjadi lebih cepat dan mencoba untuk meningkatkannya di masa depan".
Baca Juga: Marc Marquez Ungkap Misteri 29 Kali Jatuh: Aerodinamika Besar Jadi Penyebab?
Rossi meraih gelar kelas utama dengan dua pabrikan, Honda dan kemudian Yamaha, sebelum bertahan selama 12 tahun dalam upayanya yang gagal untuk meraih gelar kedelapan.
Kemenangan Marquez selalu datang sebagai pembalap Honda, tetapi gelarnya terakhir kali diraih pada tahun 2019 sebelum menghadapi tiga tahun yang terganggu oleh cedera dan motor yang tidak kompetitif.
Ia berharap beralih ke Ducati tahun depan dapat menghidupkan kembali asanya.
‘MotoGP Lebih Populer dari Formula 1’
Marquez juga ditanya apakah MotoGP dapat bersaing dengan Formula 1 untuk menyandang gelar ajang balap paling populer.
Baca Juga: Rahasia Terungkap: Ducati Gali Data Marc Marquez untuk Musim MotoGP 2024
"Pada titik ini, kita perlu jujur," ujarnya.
"Setelah pandemi, MotoGP bekerja keras untuk membangun kembali popularitas.
"Saat ini, kita adalah bagian dari pertunjukan ini. Kita tidak berada dalam momen terbaik.
"Pada tahun 2018 dan 2019, kita lebih populer daripada Formula 1. Sekarang, keadaannya terbalik.
"Tetapi ini juga kompetisi. Mereka bekerja keras. Saya tahu bahwa Dorna bekerja keras untuk membangun pertunjukan di trek balapan".***
