Target Jalan TMMD 4,5 Km, Dikerjakan 8,5 Km, Aslog Kasad: Saya Bangga

16 Juli 2020, 21:28 WIB
TIM Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TMMD yang dipimpin Assisiten Logistik (Aslog) Kasad, Mayjen TNI Jani Iswanto,MA naik gotong sisingaan saat melakukan peninjauan ke TMMD ke 108 di Serangpanjang, Subang.*/DALLY KARDILAN/GALAMEDIA /

ZONA PRIANGAN - Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TMMD yang dipimpin Assisiten Logistik (Aslog) Kasad, Mayjen TNI Jani Iswanto, MA tampak merasa bangga dengan pelaksanaan program fisik TMMD ke 108 yang dilaksanakan Kodim 0605 Subang.

Walaupun belum tuntas 100 persen, namun program tersebut bakal dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Tinggal bangunan-bangunan, sebagai sarana penunjang yang sudah masuk tahap penyelesaian.

Rombongon didampingi Irdam III Siliwangi, Brigjen TNI Asep Syarifudin, Danrem 063 Sunan Gunung Jati (SGJ) Cirebon, Kolonel Inf. Elkines Villando Dewangga Kusumawide, Wakil Ketua DPRD Subang Hj.Elita Budiarti, Dandim 0605 Subang, dan unsur Forkompinda disambut dan naik kesenian khas Subang, Sisingaan.

Baca Juga: Pembangunan di Majalengka Dapat Dukungan Dana CSR Rp 850.440.228

Selanjutnya dengan sepeda motor meninjau pembangunan jalan dan bukit Jimat yang mulai dikunjungi warga serta pembangunan rutilahu di Desa Cinta Mekar dan Desa Talagasari, Kecamatan Serangpanjang, Kabupaten Subang, Kamis 16 Juli 2020.

“Saya bangga dengan pelaksanaan TMMD ini daerah-daerah tertinggal dan terpencil akan bisa memudahkan masyarakat dalam beraktivitas dan menjalankan perekonomian. Saya juga melihat pemilihan sasaran sudah cukup obyektif. Jadi sudah pas. Dampaknya terkait program TMMD ke-108 di Subang ini dapat bermanfaat bagi masyarakat,“ ujarnya.

Bahkan belum tuntas 100 persen pun, akses jalan yang tadinya untuk masyarakat itu sulit, kini menjadi terbuka.

Baca Juga: Eksperimen Vaksin di Inggris dan AS: Terbukti Orang Kebal Terhadap Covid-19

Hal itu tentunya akan berdampak terhadap bidang kehidupan masyarakat, baik ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan bidang kehidupan lainnya.

“Ini yang kita harapkan walaupun progres pengerjaan jalan yang kini sudah mencapai 50 persen," ucap Jani.

Proses pembangunan akan sesuai dengan jadwal dan untuk selanjutnya atau penuntasan hingga bisa tembus ke daerah Cipeundeuy akan menjadi pertimbangan.

Baca Juga: Data Alamat Banyak yang Salah, Penyaluran Bantuan untuk Petani Terhambat

Untuk program TMMD ini dilakukan di seluruh Indonesia. Dimana Satgas TMMD yang dibentuk pun sangatlah terbatas.

"Mengingat juga dalam TMMD ke-108 ini dalam situasi Covid-19, maka Satgas yang kita juga berkurang. Untuk itu kita akan tetap pertimbangkan. Namun saya berharap Pak Bupati Subang untuk bisa meningkatkan kualitas hasil pengerjaan ini akan bisa benar-benar berdayaguna untuk masyarakat," pungkasnya.

Bupati Subang, H.Ruhimat sendiri meyakini akan terus melanjutkan pembangunan jalan tersebut dengan berkoordinasi dengan Pemprov Jabar, apalagi dalam kegiatan TMMD inipun anggaran terbesar berasal dari sana.

Baca Juga: Warga Lakukan Pengerukan Antisipasi Banjir di Cipicung dan Andir

Pembuatan jalan tersebut membawa dampak positif bagi masyarakat. Salah satunya dalam percepatan roda perekonomian masyarakat di daerah.

“Apabila desa-desa saling terhubung, diharapkan ekonomi masyarakat akan tumbuh dengan sendirinya,” katanya.

Sebelum rombongan ke lokasi program TMMD ke-108, diadakan coffee morning di rumah dinas bupati.

Baca Juga: Baru Dibentuk 4 Bulan, Barakuda Dapat Apresiasi dari Basarnas

Pada kesempatan itu, Dandim 0605 Subang Letkol Arh Edi Maryono memaparkan kalau pertimbangan dalam pemilihan lokasi TMMD di antaranya sasaran yang dikerjakan dapat menghubungkan antara dua kecamatan yaitu Desa cinta Mekar Kecamatan Serangpanjang dan Desa Banggalamulya Kecamatan Kalijati yang akan dijadikan Jalan lintas provinsi.

Selanjutnya melalui kegiatan TMMD ini diharapkan dapat mempermudah hubungan komunikasi dan transportasi antar desa kecamatan maupun kabupaten dan provinsi.

“Harusnya hanya 4,5 Km, namun kita kerjakan 8,5 Km dengan pembuatan parit kanan dan kiri jalan dan sasaran tambahannya yaitu renovasi rumah ibadah 1 buah, rutilahu dua rumah, dan pos kamling dua buah, serta kegiatan non fisik,“ ungkapnya ***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler