“Aparat desa segera koordinasi dengan pihak Pemerintah Kecamatan Malausma, Koramil, dan Polsek untuk melakukan pemadaman bersama warga,” ungkap Agus.
Menurutnya sekira pukul 10.00 WIB api sudah bisa dipadamkan dengan menggunakan peralatan seadanya.
Akibat kejadian tersebut pemilik rumah diperkirakan mengalami kerugian materi sekitar Rp 200.000.000.
Kerugian itu mencakup kerusakan rumah yang mengalami rusak berat ditaksir mencapai Rp 85.000.000.
Barang dagangan berupa peralatan listrik yang ikut terbakar diperkirakan senilai Rp 20.000.000.
Barang elektronik senilai Rp 35.000.000 serta uang tunai sebesar Rp 60.000.000.
Keluarga korban dievakuasi dan ikut sementara di rumah anaknya yang tidak jauh dari lokasi kebakaran.
"Besok pagi masyarakat rencananya akan bergotong royong membersihkan puing-puing yang masih berserakan,” ungkap Agus.