KTP Kuningan, Tinggal di Pangandaran, Mahasiswi Covid-19 Berkeliaran di Banjar

- 14 Juli 2020, 15:22 WIB
WARGA hasil tracking terhadap PDP positif Covid-19 jalani pemeriksaan swab, selanjutnya diberi bantuan sembako gratis di Lapangan Tenis Pendopo Banjar, Selasa 14 Juli 2020.*/DEDE IWAN/KABAR PRIANGAN
WARGA hasil tracking terhadap PDP positif Covid-19 jalani pemeriksaan swab, selanjutnya diberi bantuan sembako gratis di Lapangan Tenis Pendopo Banjar, Selasa 14 Juli 2020.*/DEDE IWAN/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Seorang mahasiswi terkonfirmasi positif Covid-19 yang menjalani pemeriksaan swab massal di kawasan parkir Banjar Water Park (BwP) masih berkeliaran sampai sekarang ini.

Kenyataan itu, secara otomatis mengkhawatirkan masyarakat Banjar dan sekitarnya.

Termasuk orang yang sempat kontak langsung dengan seorang positif Corona tersebut. Yaitu, seorang perempuan muda berusia sekitar 23 tahun itu.

Baca Juga: Pengalaman Menakutkan Kemping di Gambung, Makhluk Halus Suka Menampakan Diri

Mahasiswi terpapar Corona tersebut, menjalani swab massal cluster kawasan parkir BWP, Minggu, 28 Juni 2020.

Menurut Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Banjar, sekaligus Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, H.Budi Hendrawan, Selasa 14 Juli 2020, seorang mahasiswi terkonfirmasi positif aktif itu, belum menjalani isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 sampai sekarang ini.

"Kami, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar sudah berupaya melakukan pencarian mahasiswi yang terkonfirmasi positif Covid-19 hasil pemeriksaan swab massal cluster BwP itu. Namun, belum membuahkan hasil. Karena, mahasiswi yang positif itu belum jalani isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 sampai sekarang ini," ujarnya kepada wartawan Kabar Priangan, Dede Iwan.

Baca Juga: Mantan Kades Keluar dari Penjara, Kembali Beraksi Mencuri Mobil

Lebih lanjut dia menjelaskan, upaya percarian mahasiswi terpapar Covid-19 ini tak berhenti di wilayah Kota Banjar saja.

Sampai saat ini, pihaknya bersama Tim Gugus Tugas Banjar sudah komunikasi dan kordinasi dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kab. Pangandaran dan Kuningan.

"Diketahui mahasiswi yang positif Covid-19 tersebut, beralamat KTP Kuningan dengan domisili wilayah Kab. Pangandaran," ujarnya.

Baca Juga: Sebanyak 2.522 Madrasah di Jawa Barat Belum Teraliri Listrik

Terkait tiga warga Banjar terkonfirmasi positif Covid-19 yang hasil pemeriksaan swab massal itu, hasilnya keluar beriringan dengan mahasiswi positif dari Labkesda Jabar, saat ini langsung tracking dan menjalani swab di lapangan Tenis Pendopo Banjar.

Ketiga warga Banjar terpapar positif Covid-19 itu, di antaranya, seorang warga Desa Binangun Kec. Pataruman, seorang warga Desa Langensari Kec. Langensari dan seorang warga Karangpanimbal Kec Purwaharja.

"Ketiga yang positif ini sedang menjalani isolasi di RSUD Banjar sekarang ini," ujarnya.

Baca Juga: Berulang Kali Kena Razia, Tempat Hiburan Tetap Bandel Sediakan Miras

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Banjar, H.Herman, hasil pemeriksaan swab massal dan masif terhadap sejumlah tempat keramaian dan pabrik di Kota Banjar, diketahui hasilnya sebanyak empat orang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Dari empat terkonfirmasi positif itu, rincianya sebanyak tiga orang warga Banjar dan seorang lagi warga luar Banjar," ujar H.Herman.

Warga terdampak karena kontak langsung dengan PDP terkonfirmasi positif Covid-19, selain diswab massal gratis, juga diberi bantuan sembako gratis dari Baznas Kota Banjar.

Baca Juga: Penggemar Selfie Bakal Dimanjakan Perangkat Nord dari One Plus

"Bantuan sembako itu, seiring warga terdampak kontak langsung positif itu diharuskan menjalani isolasi mandiri, diberi bantuan selama di rumah nantinya," ujar Kepala Bagian Kesra Setda Banjar, Hj. Dwi Yanti Estriningrum.

Dijelaskan dia, jumlah paket sembako untuk warga hasil tracking dari tiga orang positif warga Banjar dan menjalani swab lapangan tenis Pendopo sekarang ini sebanyak 60 paket sembako.

Sejumlah penerima bantuan mengucapkan terimakasih. "Diswab dan diberi bantuan sembako gratis ini dipastikan bahagia. Namun, hati saya khawatir dan takut juga, misal hasil swab nanti positif. Akibat sempat kontak dengan yang positif itu," ujar seorang warga, seusai jalani swab.***

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x