Pejabat dan Dokter Terpapar Covid-19, Sebagian Besar Kelurahan di Kota Cirebon Masuk Zona Merah

- 6 September 2020, 05:42 WIB
PETA sebaran Covid-19 yang menunjukan sebagian besar kelurahan di Kota Cirebon masuk zona merah.*
PETA sebaran Covid-19 yang menunjukan sebagian besar kelurahan di Kota Cirebon masuk zona merah.* /


ZONA PRIANGAN - Kota Cirebon belum aman dari serangan virus corona, kasus terakhir muncul di Kelurahan Kesambi Kecamatan Kesambi.

Bahkan warga Kota Cirebon diminta lebih disiplin untuk menerapkan protokol kesehatan, mengingat Covid-19 bisa menimpa siapa saja.

Sudah ada bukti, pejabat dan tenaga medis (dokrer)  di Kota Cirebon terkonfirmasi Covid-19 dan berdampak aktivitas sehari-harinya.

Baca Juga: Setelah Novel Baswedan, Kini Empat Anaknya Positif Terpapar Covid-19

Sekda Kota Cirebon Agus Mulyadi mau tidak mau melakukan isolasi, sementara dokter spesialis jantung, Edial Sanif yang dipastikan terpapar untuk sementara tidak membuka praktik.

Secara sebaran wilayah, hampir semua kelurahan di Kota Cirebon dinyatakan belum aman.

Data yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan, dari 22 keluarahan yang ada di Kota Cirebon, hanya dua kelurahan saja yang masuk zona hijau.

Baca Juga: Serangan Covid-19 Tanpa Memandang Status Orang, 100 Dokter Sudah Meninggal

Predikat zona hijau disandang Kelurahan Kesepuhan dan Kelurahan Pegambiran, yang keduanya masuk Kecamatan Lemahwungkuk.

Sementara zona kuning hanya ada pada enam kelurahan dan sisanya masuk kategori zona merah.

Fakta di lapangan sendiri, masih banyak masyarakat Kota Cirebon yang tidak displin, termasuk dalam pengunaan masker.

Baca Juga: Kasus Aliran Dana Jiwasraya Mulai Terkuak, Terendus Adanya Modus Penipuan

Padahal program pembagian masker gratis cukup gencar dilakukan, baik pemerintah daerah setempat maupun sejumlah organisasi kemasyarakatan.***

 

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x