Network
"Jumlah peserta melebihi target 80 orang dan kegiatan ini dimulai selama 5 hari dan pada 24-25 September untuk uji kompetensi dari LSP,” katanya.
Ia menjelaskan, penting Bimtek TIK dan Sertifikasi SKKNI dilakukan demi masyarakat dan para pemuda di Kabupaten Indramayu memiliki kreativitas dan keterampilan pada bidang TIK yang berkompeten.
Baca Juga: Odading Mang Oleh Bikin Penasaran, Anjay Mau Jadi Iron Man Mirip Antrean Sembako Murah
Dengan mengantongi seritifikasi resmi bisa menjadi nilai lebih untuk memperoleh peluang kerja baik di tingkat nasional maupun pasar bebas.
“Kegiatan ini untuk peningkatan keterampilan dan kemampuan SDM di bidang TIK dengan sasaran mereka yang belum bekerja dan nantinya seritifikasi SKKNI,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Indramayu Drs. Aan Hendrajana mengatakan, sangat mengapresiasi kerja sama BPSDMP Kominfo Bandung Jawa Barat dengan Pemkab Indramayu dalam meningkatkan SDM di bidang TIK.
Baca Juga: Covid-19 Muncul Lagi di Kota The Godfather, Wali Kota Perintahkan Sekolah Tutup
“Kegiatan ini tentunya sangat bermanfaat bagi peningkatan pengetahuan dan keterampilan, khususnya guna memasuki dunia kerja,” katanya.
Ia berharap, melalui kegiatan Bimtek TIK dan sertifikasi SKKNI ini dapat menjadi awal kesiapan dan kemampuan masyarakat Indramayu dalam menghadapi revolusi industri 4.0 di masa mendatang.***
