Network
Kamera ini juga selain cocok buat digunakan oleh fotografer juga videografer, pasalnya di bodi kamera telah dibenami stabilisasi dengan lima axis, yang memungkinkan Anda dapat menggunakan shutter speed lebih panjang untuk memotret dan lebih stabil ketika merekam video.
Selain itu, Nikon Z5 juga telah mendukung fitur dual SD UHS-II dan Anda dapat mengatur slot kedua untuk 'overflow', pisahkan file RAW dan JPEG atau untuk membuat cadangan kartu pertama sebagai 'fail-safe'.
Baca Juga: Kampung Cilimus Berduka, Pohon Tumbang Akibatkan 10 Orang Luka Berat, Seorang Meninggal
Wi-Fi dan konektivitas Bluetooth memungkinkan Anda mentransfer dan mencadangkan gambar secara nirkabel.
Untuk pengguna video, Z5 dapat merekam video dalam resolusi 4K pada 30fps (1,7x krop) dan video 1080p hingga 60fps (full-frame). Intervalometer bawaan memungkinkan Anda memotret selang waktu secara langsung pada kamera.
Bodi kamera terbuat dari magnesium yang memungkinkan bodi tahan terhadap cuaca.
Baca Juga: Perlu Tahu, Ada Bahaya dari Bahan-bahan Tabir Surya
Di bagian belakang dibekali layar sentuh 'tilting' 3,2 inci dan 3,69 juta dot OLED EVF.
Di sampingnya terdapat headphone dan jack mikrofon, micro HDMI dan port USB-C 3.2 Gen 1 dengan dukungan pengisian daya. Kamera juga dapat digunakan sebagai webcam untuk panggilan video dan streaming langsung.
Nikon Z5 dibanderol dengan harga 1400 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 20 juta (untuk tubuh saja), dan 1700 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 24 juta untuk lensa kit NIKKOR Z 24-50mm f / 4-6.3 atau 2200 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 32 juta dengan lensa kit NIKKOR Z 24-200mm f / 4-6.3 VR. Nikon Z5 akan mulai tersedia di pasaran pada Agustus mendatang.
