Google Setuju Bayar $155 Juta: Misteri Di Balik 'Riwayat Lokasi' yang Mengecoh

- 18 September 2023, 13:00 WIB
Google telah setuju untuk membayar $155 juta untuk menyelesaikan tuntutan oleh pihak California dan pihak swasta yang mengklaim Google telah menyesatkan konsumen tentang bagaimana mereka melacak lokasi pengguna dan menggunakan data mereka tanpa izin.
Google telah setuju untuk membayar $155 juta untuk menyelesaikan tuntutan oleh pihak California dan pihak swasta yang mengklaim Google telah menyesatkan konsumen tentang bagaimana mereka melacak lokasi pengguna dan menggunakan data mereka tanpa izin. /Reuters

Para pengacara untuk pihak yang menggugat mengatakan bahwa ini masuk akal karena "tidak memungkinkan" untuk mendistribusikan uang kepada sekitar 247,7 juta orang dewasa AS dengan perangkat seluler.

Beberapa kritikus mengatakan bahwa jenis penyelesaian seperti ini, yang dikenal sebagai "cy pres," memberikan sedikit manfaat kepada anggota kelas.

Baca Juga: Mengenal Bard: Chatbot AI Generatif Google yang Bisa Menulis Kode

Google membantah kesalahannya, dan kedua penyelesaian ini memerlukan persetujuan pengadilan.

Pada November tahun lalu, Google setuju untuk membayar $391,5 juta atau sekitar Rp6 triliun untuk menyelesaikan tuntutan serupa di 40 negara bagian AS.

Rakasa teknologi asal Kota Mountain View, California ini juga telah mencapai penyelesaian sebesar $124,9 juta atau sekitar Rp1,9 triliun dengan Arizona dan Washington.

Seorang juru bicara Google pada hari Jumat merujuk pada sebuah blog post yang membahas penyelesaian multistate ini, dan mengatakan bahwa ini berkaitan dengan "kebijakan produk yang sudah usang yang kami ubah beberapa tahun lalu".

Google menghasilkan pendapatan iklan sebesar $110,9 miliar atau sekitar Rp1,7 kuadriliun pada paruh pertama tahun 2023, yang merupakan 81 persen dari total pendapatan mereka sebesar $137,7 miliar atau sekitar Rp2,1 kuadriliun.***

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah