Setelah itu, robot mengolah bijih tersebut dengan menghilangkan ketidakmurnian dan bahan-bahan lain.
Kemudian menggunakan bahan-bahan dalam meteor tersebut untuk menciptakan sebuah katalis yang diuji coba dalam pengujian elektrokimia.
Baca Juga: Target Penjualan Motor listrik 2023 Tidak Tercapai, Subsidi Motor Listrik Kurang Peminat
Tipe katalis ini bisa diproduksi dengan sumber daya yang tersedia, dan bekerja lebih efisien untuk mengekstrak oksigen, sehingga pemilihan yang satu ini merupakan tahap vital, dan di sinilah AI beraksi.
Kerika robot bekerja mengumpulkan informasi, ia akan mengirim data eksperimen ini ke sebuah server awan, di mana otak komputasi menggunakan pembelajaran mesin untuk melakukan puluhan ribu simulasi dalam memperkirakan cara terbaik untuk menghasilkan oksigen.
Data ini diumpan ke dalam model jaringan syaraf, yang dengan cepat melatih ulang dan mengoptimasi dengan data eksperimental baru dari robot tersebut.***