Turis Panik dan Bingung Ketika Disuruh Turun di Bahama Gegara 2 Kapal Pesiar Belum Bayar Utang Bahan Bakar

- 7 Februari 2022, 10:07 WIB
US Marshals menyita kapal pesiar populer Crystal Serenity dan Crystal Symphony di Bahama menyusul tuduhan bahwa pemiliknya gagal membayar tagihan bahan bakar.*
US Marshals menyita kapal pesiar populer Crystal Serenity dan Crystal Symphony di Bahama menyusul tuduhan bahwa pemiliknya gagal membayar tagihan bahan bakar.* /Instagram /@crystalcruises

Baca Juga: Cerita Munjul Bangke dan Misteri Cikurubuk Sekitar Waduk Darma Kuningan

Otoritas maritim Argentina menahan kapal Crystal Endeavour dengan alasan belum membayar beberapa jenis tagihan, Seatrade Cruise News melaporkan.

Masalah tersebut diselesaikan pada Sabtu malam, situs tersebut melaporkan, dan Endeavour diizinkan untuk berlayar lagi dalam perjalanan ke Uruguay.

"Kami tidak dapat mengomentari masalah hukum yang tertunda saat ini," kata juru bicara Crystal Cruises Vance Gulliksen kepada The Daily Mail.

Baca Juga: Hati-hati Memasuki Kawasan Cadas Pangeran, Sering Terjadi Peristiwa Aneh Menimpa Pengendara

“Pelayaran Crystal Serenity dan Crystal Symphony berakhir bulan lalu dan tidak ada tamu di dalamnya," ujarnya.

“Para perwira dan awak kapal dirawat dengan baik dan tinggal di akomodasi tunggal yang beberapa di antaranya adalah kamar tamu," tuturnya.

"Kami memastikan mereka nyaman dan dapat menikmati berbagai fasilitas di atas kapal. Anggota kru telah dibayar sesuai jadwal normal mereka dan kami memenuhi dan melampaui semua kewajiban kontrak,” jelasnya.

Baca Juga: Saat Kolam Dikuras, Ikan Dewa di Cibulan Menghilang, Misteri Itu Belum Terpecahkan

Crystal Cruises dimiliki oleh konglomerat yang berbasis di Hong Kong, Genting Hong Kong.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: nypost


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x