Network
Arkeolog ini yakin bahwa, setelah Mark Antony bunuh diri menyusul kekalahannya dari Caesar Augustus, juga dikenal sebagai Octavian, Cleopatra merencanakan secara rinci tempat untuk mereka berdua dikubur di sana.
Martinez, yang telah bekerja di Taposiris Magna Temple selama lebih dari 15 tahun, sebelumnya mengatakan kepada National Geographic: “Cleopatra bernegosiasi dengan Octavian untuk mengizinkan ia mengubur Mark Antony di Mesir.
Baca Juga: Kawasan Gunung Bromo, Banyak Wisatawan Menahan Kencing, Ini Faktanya
“Ia ingin dikubur bersama dengannya karena ia ingin menghidupkan kembali legenda Isis dan Osiris.
“Setelah kematian mereka, para dewa akan mengizinkan Cleopatra hidup dengan Antony dalam bentuk keberadaan lainnya, sehingga mereka bisa hidup abadi bersama.”
Cleopatra, yang kerap dikenal sebagai selebriti pertama dunia, merupakan penguasa terakhir dari dinasti Ptolemy di Mesir, keturunan dari jeneral Aleksader Agung dari Yunani.
Baca Juga: Ziarah Gua Hira, Butuh Fisik yang Prima untuk Mencapai Lokasi Nabi Muhammad SAW Menerima Wahyu
Cleopatra menjadi Cleopatra VII, ratu Mesir, setelah kematian ayahnya, Ptolemy XII, ia memerintah Mesir dari 51 SM hingga 30 SM pada hari kematiannya.
Selama hidupnya, Cleopatra dikenal sebagai seorang penggoda dan pribadi yang menarik, yang digambarkan oleh Elizabeth Taylor dalam film “Cleopatra” pada 1963.***
