ZONA PRIANGAN - Akses yang relatif sulit atau jauh dari suatu perkampungan ke kota, sejatinya adalah celah atau peluang untuk membuat suatu usaha.
Usaha yang dapat dijalankan, laris dan banyak peminatnya, sehingga keuntungan pun dapat diraih dengan relatif cepat.
Sebenarnya ada banyak sekali usaha yang bisa dijalankan di perkampungan. Namun, bisa dicoba lima usaha di kampung yang paling laris dan banyak peminat.
Baca Juga: Berapa Banyak Telur Dalam Sehari yang Baik Untuk Jantung Anda?
Hanya perlu memastikan berapa banyak jumlah warga kampung. Kemudian juga harus dapat mengamati dengan melihat apa keinginan masyarakat dan sudah adakah yang menjual.
Biasanya ketika permintaan barang atau jasa tidak tersedia, mereka pergi ke kota. Maka ini sesungguhnya peluang, ketika permintaan masyarakat meningkat tapi tidak tersedia di kampung, maka Anda bisa membukanya.
Seperti telah ditulis di ringtimesbali.com dengan judul: Cepat Untung, Inilah 5 Usaha di Kampung Paling Laris Banyak Diminati Masyarakat
Dikutip dari akun Youtube Inspirasi Pagi, 23 Desember 2020, berikut adalah 5 usaha di kampung paling laris banyak diminati masyarakat.
1. Jasa Foto copy dan Print
Bisnis ini juga sangat menjanjikan, karena biasanya di desa sangat minim orang yang mempunyai printer sendiri. Mereka tentu sangat membutuhkan hadirnya foto copy di daerahnya.
Maka dengan memanfaatkan peluang ini keuntungan Anda sangat menjanjikan. Walaupun harganya sekira Rp200 per lembar untuk foto copy dan Rp500 untuk jasa print dikali banyaknya permintaan jasa maka keuntungannya sangat besar.
Apalagi jika di daerah itu masih belum tersedia jasa foto copy dan print. Lakukan pelayanan yang baik sehingga pelanggan akan bertambah banyak.
Baca Juga: Ini Tiga Air Rebusan yang Baik Bagi Penderita Diabetes, Diyakini Mampu Turunkan Kadar Gula Darah
2. Toko Sembako
Sejak dulu hingga nanti, peluang bisnis ini sangat menjanjikan. Karena produk-produk rumah tangga pasti akan dicari orang setiap harinya.
Maka tidak heran, untuk sekelas toko sembako kecil-kecilan jika lancar bisa mendapat keuntungan setidaknya Rp200 ribu sehari.
Keuntungan di bisnis toko sembako adalah cash flow-nya cepat. Artinya perputaran uang antara masuk dan keluarnya sangat cepat. Hal ini karena permintaan barang dan ketersediaan barang selalu tersedia.
Baca Juga: Dapatkan Bantuan Rp1 Juta dari Kemendikbud Tanpa Daftar Diri, Ini 5 Cara Mudahnya
Cara promosi dan untuk menghadapi pesaing toko yang sama adalah dengan menjual dengan harga yang murah dan lengkap.
Perbedaan harga Rp500 itu sangat berpengaruh pada pelanggan. Sehingga perbedaan harga yang lebih murah, pasti banyak dilirik pelanggan.
3. Warung kopi (Warkop)
Bisnis ini akhir-akhir ini sangat marak, sebab gaya hidup masyarakat, khususnya anak muda sangat suka nongkrong. Jika di kampung tidak tersedia warkop, ini menjadi peluang usaha yang menjanjikan.
Baca Juga: Redmi 9 Power Resmi Dipasarkan Hari Ini Via Amazon
Hal yang pertama diperhatikan adalah, Anda harus mempunyai pengetahuan tentang kopi, dan memiliki kelebihan tertentu dibanding warung kopi lainnya agar dapat memenangkan persaingan.
Misalnya tempat warkop Anda lebih nyaman dengan banyaknya fasilitas seperti:
Kebersihan terjaga dengan baik
Tersedianya fasilitas stop kontak listrik
Tersedia WIFI
Pilihan menu yang lengkap
Murah tapi berkualitas
Tersedia toilet, mushola, taman,
Tempat parkir luas dan aman
Baca Juga: Ayo Cek Sekarang! Bantuan Rp1 Juta untuk Pelajar dan Mahasiswa Melalui PIP, Jangan Mau Ketinggalan!
4. Agen Bank
Bisnis ini sangat menjanjikan di desa. Hal ini karena bisa membantu masyakarat yang ingin bertransaksi keungan tanpa perlu pergi ke kota.
Sebab melalui toko Anda, masyarakat akan lebih terbantu. Misalnya ketika ingin tarik tunai atau transfer, mereka tidak perlu ke ATM atau bank yang jaraknya jauh dari desa.
Cukup melalui toko Anda dan membayar biaya minimal hanya Rp5.000 mereka sudah berhasil melakukan transaksi keuangan.
Baca Juga: Nathalie Holscher Kabur, Ada Orang Ketiga di Rumah Tangga Sule!
Anda tidak perlu takut rugi, bisnis ini seperti toko sembako, yang tiap hari selalu dicari masyarakat. Maka Anda harus menyiapkan pelayanan terbaik untuk menarik banyak pelanggan.
5. Depot Air Minum
Bisnis ini sangat menggiurkan, karena masih sangat diminati. Orang-orang memerlukan air tiap harinya. Apalagi saat ini orang cenderung praktis dengan membeli air isi ulang daripada merebus air sendiri di rumah.
Keuntungannya pun sangat lumayan. Dengan harga Rp4000 per galon dikali banyaknya pembeli 50 orang, Anda sudah mengantongi uang Rp200 ribu.
Baca Juga: Kiprah HDI Berkolaborasi dengan Benih Baik untuk Pendidikan Anak di Panti Asuhan
Sebelum menjual, Anda harus tahu market place di wilayah itu berapa keluarga dan lihat apakah sudah ada depot air minum di daerah itu.
Jika banyaknya kepala keluarga dan belum tersedia depot air minum, silakan Anda investasi di wilayah tersebut.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Lokasi SIM Keliling di Kabupaten Bandung Hari Ini dan Sepekan Kedepan
Jika ada lima ribu kepala keluarga, dan tidak ada bisnis serupa sebelumnya, Anda pastikan ada 1 persen dari lima ribu KK tersebut membeli galon di tempat Anda. 1 persen dari lima ribu KK adalah 50 orang.
Maka, sesuaikan target pelanggan agar terjaga dengan baik bahkan melampaui target. Lakukan promosi untuk menambah banyak pelanggan.*** (Muhammad Khusaini/ringtimesbali.com)