Cair di Awal Januari 2021, Bansos BPNT kepada 18,8 Juta KPM, Periksa Lagi Kepesertaan Anda!

- 1 Januari 2021, 06:55 WIB
Ilustrasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.
Ilustrasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial. /kemsos.go.id/

Untuk nominal sekarang Rp200 ribu itu sudah mengalami perubahan sebelumnya penerima KPM BPNT mendapatkan dana bantuan senilai Rp110 ribu.

Komoditi yang harus dibelanjakan adalah beras dan telur, di 2019 naik menjadi Rp150 ribu dengan komoditi yang dibelanjakan terdiri dari karbohidrat beras, gandum, jagung, protein, nabati hewani, sayur, buah, daging, ayam, sapi, kambing dan ikan itu yang boleh diberi oleh e-warung pada KPM.

Jika penerima KPM BPNT ingin membeli minyak dan gula itu oleh pemerintah tidak diperbolehkan, mengapa? Karena pemerintah menegaskan jika pihaknya wajib memenuhi kebutuhan gizi warga yang terdampak akibat Covid-29, karena itu yang dibelanjakan harus karbohidrat karena memang itu yang diperlukan.

Baca Juga: Ada Kesempatan, BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin II Cair hingga Akhir Desember, Pastikan Namamu Ada

Pemerintah pun mengimbau agar warga memenuhi asupan gizinya seperti karbohidrat dan protein itu tadi.

Di 2020 dan 2021, bantuan ini naik jadi Rp200 ribu dan komoditi yang boleh dibelanjakan adalah beras, telur, daging, ikan, sayur dan buah.

Cara mengambil bansos BPNT :

Jika Anda sudah memiliki kartu ATM milik bank penyalur HIMBARA seperti BRI, BNI, BTN dan Mandiri segera mendatangi e-warung di desa Anda untuk mencairkan bansos tersebut.

Baca Juga: Pelaku Budaya dan Seniman Pakai NIK KTP, Login apb.kemdikbud.go.id, Cek Bantuan Rp1 Juta Tahap 2

Jika tidak mengetahui e-warung di desa Anda, Anda bisa mendatangi kantor Kelurahan untuk mengetahui lokasi e-warung di desa Anda.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Ringtimes Bali Kemensos


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x