ZONA PRIANGAN - McDonald's, Coca-Cola dan Pepsi belum memutuskan hubungan bisnis dengan Rusia dan hal itu mengundang kecaman.
Bahkan di media sosial, sejumlah netizen marah besar McDonald's, Coca-Cola dan Pepsi karena masih beroperasi di Rusia.
Sementara publik tampaknya tidak suka dengan langkah Vladimir Putin yang melakukan invasi ke Ukraina.
Baca Juga: Ukraina Edarkan Selebaran yang Menyenangkan Tentara Rusia, Ternyata Ini Isinya
Tagar #BoycottMcDonalds dan #BoycottCocaCola menjadi trending di Twitter selama akhir pekan karena opini publik tetap menentang serangan militer Rusia terhadap tetangganya di barat.
The Post telah menghubungi McDonald's, Coca-Coca dan PepsiCo untuk meminta komentar.
"McDonald's dan Pizza Hut (yang dimiliki oleh PepsiCo) mengatakan mereka akan terus melakukan bisnis di Rusia," tweet salah satu pengguna Twitter.
Baca Juga: Drone The Punisher Ukraina Lepaskan Tiga Bom Hancurkan Konvoi Tank Baja dan Truk Militer Rusia
"Pilihan tidak bermoral mereka, dan mereka harus menghadapi boikot di rumah!" tulisnya.