Network
ZONA PRIANGAN - Dwayne Johnson mengatakan film "Black Adam" yang dibintanginya merupakan proyek yang penuh tantangan baginya.
Bagi mantan pegulat ini, film "Black Adam" adalah film superhero pertamanya. Film ini menghadirkan karakter-karakter DC Comic yang belum pernah diadaptasi ke layar lebar.
"Black Adam bukan sekuel, bukan IP yang sudah ada dan familer bagi semua orang, semua karakter ini dihidupkan untuk pertama kalinya dalam sejarah sinema," kata Johnson dalam konferensi pers global daring, pada Jumat, 7 Oktober 2022 waktu setempat, dikutip ZonaPriangan.com dari Antara.
Baca Juga: Rumah Wanda Hamidah Digusur, Pemkot Jakarta Pusat: SIP nya Sudah Habis sejak Tahun 2012
Dia merasa bangga bisa menjadi bagian dari tim yang bekerja keras untuk mewujudkan film ini sebagai hiburan menarik di tengah film-film superhero lainnya.
Menciptakan cerita yang unik adalah sebuah tantangan di genre yang belakangan ini selalu menuai profit besar, katanya.
Dia mengakui, tidak mudah untuk memerankan karakter-karakter baru yang masing-masing punya filosofi yang sangat berbeda.
Baca Juga: Lesti Kejora Cabut Laporan Polisi, Penyidik Polda Metro Jaya: Proses Hukum Tetap Berjalan
Film arahan sutradara Jaume Collet-Serra ini memperkenalkan kelompok superhero Justice Society of America yang dalam sejarahnya bahkan lebih dulu muncul dibandingkan Justice League.
Justice Society of America mencakup karakter Hawkman (Aldis Hodge), Atom Smasher (Noah Centineo), Cyclone (Quintessa Swindell) dan Dr. Fate (Pierce Brosnan).
"Black Adam", katanya, diharap bisa mengantarkan era baru di dunia sinema DC.
Baca Juga: Lesti Kejora Cabut Laporan Polisi, Penyidik Polda Metro Jaya: Proses Hukum Tetap Berjalan
"Black Adam" dari DC Comics mengisahkan tentang mantan budak yang diberikan kekuatan dewa dan terbangun 5000 tahun kemudian di masa modern.
Sosok Dwayne Johnson banyak dipuji oleh lawan mainnya, termasuk Sarah Shahi yang berperan sebagai Adrianna.
Menurut Shahi, Johnson yang sudah sangat populer tapi sangat rendah hati dan selalu ingin berbagi panggung dengan rekan-rekan mainnya.
Jika ada dialog yang sekiranya akan terasa lebih baik untuk karakter lain, kata Shahi, Johnson takkan segan untuk memperbaikinya. Bagi Shahi, Dwayne Johnson adalah contoh aktor senior panutan.
"Dia sama sekali tidak egois," kata Shahi.
Shahi berperan sebagai Adrianna, pejuang kemerdekaan tak kenal takut menjadi buronan yang telah hidup di bawah penindasan pendudukan militer di Kahndaq selama beberapa dekade.
Adrianna tidak akan berhenti untuk melindungi orang-orang Kahndaqi, terutama putranya Amon. Adrianna menjadi tokoh yang menarik karena di balik sosoknya yang kuat, ada sisi rapuhnya.
Ini menunjukkan bahwa karakter tersebut bukannya bebas dari rasa takut, tetapi memiliki keberanian untuk keluar dari zona aman.
"Buat saya, karakter ini sangat menarik dan dekat dengan keseharian," kata Shahi.
Tokoh Adriana memiliki adik bernama Karim, seorang pejuang yang bisa memberikan humor di tengah misi paling serius. Karim diperankan oleh Mo Amer, komika berdarah AS-Palestina yang baru pertama kali berakting di film superhero.
Mo Amer mengatakan, setiap hari serasa ada kejutan karena semuanya merupakan pengalaman baru. Selain bisa bekerja sama dengan orang-orang hebat, dia pun memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi karakter Karim yang ramah dan sayang keluarga, tapi berbahaya jika diusik.
Sementara itu, bagi Aldis Hodge yang berperan sebagai Carter Hall atau Hawkman, "Black Adam" seperti mimpi yang jadi kenyataan.
"Saya sejak dulu sangat suka komik dan pahlawan super, bagi saya ini sebuah hak istimewa," kata Hodge.
Sedangkan Quintessa Swindell yang memerankan karakter bernama Maxine Hunkel alias Cyclone mengatakan karakternya mewakili pencarian jati diri seorang gadis yang unik dan tidak terbelit stereotipe yang umumnya melekat pada seorang wanita.
"Ini membuat saya semakin menghargai diri sendiri," kata Swindell.
"Black Adam" didistribusikan oleh Warner Bros. Pictures dan akan tayang secara global pada 19 Oktober 2022.***
