Virus Corona di Rongga Mulut Bisa Mati dengan Obat kumur, Cek Fakta Disini!

- 27 November 2020, 08:03 WIB
Ilustrasi Covid-19
Ilustrasi Covid-19 / Gerd Altmann/Pixabay

ZONA PRIANGAN - Obat kumur bisakah membantu membunuh virus corona didalam mulut, cek disini!

Seperti dilansir dari ANTARA, ada tanda-tanda yang menjanjikan bahwa obat kumur yang dijual bebas bisa mambantu membunuh virus corona, demikian para ilmuwan di Universitas Cardiff menemukan sesuatu.

Sebuah bukti dari laporan menjelang uji klinis COVID-19 pada pasien di University Hospital of Wales, menunjukkan bahwa obat kumur dapat membantu membunuh virus dalam air liur.

Baca Juga: Awas Ulat Memakan Daun Mawar, untuk Menambah Koleksi Ibu-ibu Perlu Beli Jenis Pelangi Pink Sutin

Tapi tidak ada bukti bahwa obat kumur dapat digunakan sebagai pengobatan untuk virus corona, karena tidak akan mencapai saluran pernapasan atau paru-paru.

Menurut salah satu peneliti Dr. Nick Claydon yang merupakan spesialis periodontologi, "Jika hasil positif ini tercermin dalam uji klinis di Universitas Cardiff, dengan menggunakan obat kumur berbasis CPC, sehingga dapat dijadikan sebagai bagian penting dalam rutinitas sehari-hari, bersama dengan mencuci tangan, menjaga jarak fisik dan memakai masker," jelasnya.

Obat kumur mengandung 0,07 persen cetypyridinium chloride (CPC) menunjukkan ada harapan untuk dapat membasmi virus.

Baca Juga: Indonesia Sumbang 0,85 Persen Untuk Kasus Positif Covid-19 di Dunia, Indonesia Urutan ke-21

Dari laporan universitas tersebut ini terlihat ketika penelitian dilakukan di laboratorium yang dirancang untuk meniru rongga mulut atau hidung dalam tabung reaksi.

Laporan ini belum ditinjau oleh ahli kesehatan lainnya, tapi laporan ini mendukung penelitian terbaru lainnya yang menemukan bahwa obat kumur berbasis CPC efektif dalam mengurangi virus di area mulut.

Prof David Thomas, dari Universitas Cardiff, mengatakan hasil awal penelitian ini memang menggembirakan, tetapi uji klinis tidak akan menghasilkan bukti tentang bagaimana mencegah penularan antar pasien.

Baca Juga: Millen Cyrus Akan Jalani Rehabilitasi, Millen : Saya salah, saya minta maaf

"Sementara obat kumur ini sangat efektif membasmi virus di laboratorium, kami perlu melihat apakah obat tersebut bekerja pada pasien dan ini adalah tujuan dari studi klinis kami yang sedang berlangsung," katanya.

Studi klinis yang sedang berlangsung ini dikatakan Thomas akan menunjukkan berapa lama efeknya bertahan, setelah pemberian tunggal berupa obat kumur pada pasien dengan gejala COVID-19.***

 

Editor: Yurri Erfansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x