Network
ZONA PRIANGAN - Banyak orang meminum kopi sebagai bagian dari rutinitas. Seseorang yang menyukai kopi bahkan bisa minum lebih dari tiga cangkir setiap harinya.
Namun, di samping efek-efek positifnya, kopi juga memiliki efek negatif, terutama jika dikonsumsi terlalu banyak dan berlebihan.
Setidaknya ada enam tanda yang mungkin muncul jika kamu mengonsumsi terlalu banyak kopi.
Baca Juga: Sambut Tahun Baru 2021, Lihat 5 Resolusi Sederhana yang Anti Gagal
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh Tangan Sering Kesemutan, Itu Sebagai Salah Satu Tanda Penyakit Berbahaya
Dikutip Zonapriangan daru Zonajakarta.com, ada 6 efek samping buruk dari minum kopi yang berlebihan :
1. Sakit kepala
"Ketika kafein dikonsumsi secara teratur, tubuh menjadi tergantung pada efeknya," tulis Kelli Tornstrom, seorang praktisi perawat di Neurology di Mayo Clinic Health System.
"Dan karena kafein mempersempit pembuluh darah yang mengelilingi otak, ketika konsumsi dihentikan, pembuluh darah membesar. Hal ini menyebabkan peningkatan aliran darah di sekitar otak dan tekanan di sekitar saraf," katanya.
Baca Juga: Manusia Langsung Terserang 5 Penyakit Ini kalau Sering Lupa Minum Air Putih
"Hal ini kemudian dapat memicu apa yang dikenal sebagai sakit kepala penarikan kafein. Sakit kepala karena putus obat dapat berlangsung selama beberapa minggu karena tubuh memerlukan waktu untuk menyesuaikan diri agar tidak memiliki kafein dalamsistemnya," imbuhnya.
2. Sering buang air kecil atau ketidakmampuan mengontrol buang air kecil
Kafeina bersifat diuretik, yang berarti dapat merangsang kandung kemih dan membuat peminumnya lebih sering ke kamar mandi.
Jika pernah mengalaminya sebagai gejala, mungkin ingin melihat lebih dekat konsumsi kopi.
"Hindari iritasi kandung kemih, seperti kafein, alkohol, dan makanan asam," tulis Mayo Clinic.
Baca Juga: Allhamdulillah! Bansos Sembako Rp200 Ribu Cair Setiap Bulan hingga Desember 2021, Segera Cek di Sini
3. Detak jantung cepat
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan takikardia, yaitu ketika jantung Anda berdetak lebih dari 100 kali per menit.
"Karena kondisi yang tidak terkait dengan stres fisiologis normal," seperti olahraga, tulis para ahli di Mayo Clinic.
Di antara gejalanya, yang meliputi demam, tekanan darah rendah, tiroid yang terlalu aktif, merokok, dan stres mendadak, adalah "minum terlalu banyak minuman berkafein".
Baca Juga: Hati-hati, Kecanduan Seksual pada Anak Akibat Pornografi, Berikut adalah Faktanya
4. Tremor otot
Sebuah "tremor esensial" adalah gangguan neurologis yang dapat menyebabkan tubuh gemetar atau gemetar di luar kendali.
"Gemetar kebanyakan terjadi di tangan, terutama saat melakukan tugas-tugas sederhana, seperti minum dari gelas atau mengikat tali sepatu," lapor The Mayo Clinic.
Tremor ini dapat dipicu oleh konsumsi kafein yang berlebihan.
Baca Juga: Nama Raffi Ahmad Muncul Sebagai Penerima Vaksin Covid-19, Nadia: Itu Bukan dari Kemenkes
Di antara gaya hidup dan "pengobatan rumahan" yang disarankan oleh Mayo Clinic untuk dicoba yang mencakup teknik relaksasi dan mengurangi penggunaan alkohol adalah mengurangi asupan kopi harian.
"Hindari kafein," Mayo Clinic mengatakan. Kafein dan stimulan lainnya dapat meningkatkan tremor.
5. Insomnia
Jika menginginkan tidur yang konsisten, para ahli di Mayo Clinic menyarankan untuk menghindari sumber kafein apa pun mulai 10 jam sebelum waktu tidur.
Hal yang sama berlaku untuk stimulan lainnya.
"Efek stimulasi nikotin dan kafein membutuhkan waktu berjam-jam untuk menghilang dan dapat merusak kualitas tidur," tulis staf Mayo Clinic.
Baca Juga: Ketimbang Beli Anthurium Jenmanii yang Mahal, Ada Baiknya Ibu-ibu Belajar Menanam dari Bijinya
Artikel ini sebelumnya telah tayang di Zonajakarta dengan judul: Jangan Anggap Sepele, Inilah 6 Efek Buruk Jika Rutin Konsumsi Minuman Kopi Rutin Secara Berlebihan
6. Gugup
Penggunaan kafein dikaitkan dengan perasaan gugup dan kecemasan.
Jika sedang melawan perasaan cemas, seorang ahli menawarkan nasihat ini.
"Hindari minuman berkafein. Minuman tersebut dapat membuat Anda merasa gelisah dan gugup serta dapat mengganggu tidur."
Baca Juga: Twitter Ambil Tindakan Berani, Blokir Akun Donald Trump yang Sebar Hasutan dan Kebencian
Namun, sang ahli juga mencatat: "Jika kecemasan Anda parah atau mengganggu aktivitas atau kesenangan hidup Anda sehari-hari, Anda mungkin memerlukan konseling (psikoterapi), pengobatan atau perawatan lain. *** (Nika Wahyu/Zonajakarta.com)
