Network
ZONA PRIANGAN - Apakah Anda merasa letih, lemah dan lesu? Atau bahkan kehilangan nafsu makan?.
Itu adalah tanda bahwa tubuh Anda sedang mengingatkan Anda untuk memenuhinya dengan satu nutrisi penting dan itu adalah vitamin B12.
Ini adalah salah satu nutrisi paling vital yang dibutuhkan tubuh kita untuk berfungsi aktif. Sekarang, Anda pasti bertanya-tanya, apa sih nutrisi ini? Vitamin B12, juga dikenal sebagai cobalamin, adalah salah satu nutrisi penting yang membantu meningkatkan metabolisme dan memperkuat sistem kekebalan tubuh kita.
Hal ini secara alami ditemukan dalam berbagai makanan yang didorong dari tanaman, unggas, makanan laut dan lainnya.
Baca Juga: Medina Zein Ditagih Hutang di Sosmed, Rachel Vennya: Tolong Dilunaskan
Namun, vegan dianggap berisiko mengalami kekurangan vitamin B12 karena pembatasan konsumsi unggas dan produk susu.
“Mereka yang vegan atau vegetarian pasti harus berkonsultasi dengan ahli medis dan juga mengonsumsi suplemen multivitamin dan B12 secara teratur untuk memastikan fungsi aktif tubuh," kata dr. Ritika Sammadar dari Max Healthcare, Saket, New Delhi, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV.
"Selain itu, makanan yang diperkaya vitamin seperti (produk bebas susu, sereal, tahu, dan banyak lagi) juga dapat ditambahkan dalam pola makan vegan Anda, setiap hari," tambahnya.
Mengingat pentingnya Vitamin B12 dalam tubuh, berikut ini daftar makanan yang sarat dengan nutrisi sehat ini.
Baca Juga: Tips: 8 Cara untuk Meningkatkan Stamina, Nomor Lima Terkadang Luput dari Perhatian
Dan hebatnya lagi, makanan ini mudah didapat di rumah untuk konsumsi sehari-hari.
1. Ikan
Ikan merupakan sumber makanan yang kaya akan vitamin B12. Anda dapat memperolehnya dari ikan tuna, salmon, sarden, trout, dan masih banyak lagi.
Menurut Departemen Pertanian AS, secangkir atau 150 gram sarden yang dikeringkan menyediakan 554% vitamin B12 dan salmon menawarkan protein dalam jumlah tinggi, dengan sekitar 40 gram dalam setengah fillet (178 gram).
Baca Juga: 5 Ritual Pagi Bermanfaat untuk Menurunkan Berat Badan, Nomor Dua Kadang Membuat Malas Melakukannya
2. Susu
Susu juga dianggap sebagai sumber Vitamin B12 yang sangat baik. Inilah sebabnya mengapa para ahli menyarankan konsumsi susu setiap hari untuk mencegah kekurangan vitamin B12.
Selain itu, susu juga merupakan sumber kalsium dan vitamin D yang dapat diandalkan.
Para vegan sering disarankan untuk menggantinya dengan susu kedelai. Menurut USDA, satu cangkir susu kedelai menyediakan 45% asupan vitamin B12 sesuai dengan yang direkomendasikan.
3. Yoghurt
Produk susu populer lainnya, yogurt juga diketahui mengandung vitamin B12 dalam jumlah yang baik. Itu juga diperkaya dengan kalsium, vitamin D dan probiotik lainnya.
4. Telur
Di sinilah serba bisa. Telur adalah sumber protein dan vitamin yang lengkap, terutama vitamin B12 dan B2. Menurut www.healthlinkbc.ca, dua telur rebus yang besar mengandung 1,6 mikrogram Vitamin B12.
Baca Juga: Indonesia Kedatangan Vaksin Corona Sebanyak 5 Juta Dosis CoronaVac Hasil Kerjasama Bio Farma dan Sinovac
5. Sereal yang diperkaya
Sereal yang diperkaya dianggap sebagai cara terbaik bagi vegan untuk mendapatkan asupan harian Vitamin B12. Ingin tahu apa saja makanan yang diperkaya? Nah, fortifikasi adalah proses penambahan nutrisi pada makanan yang belum ada. Makanan seperti sereal, ragi nutrisi, tahu adalah beberapa sumber vitamin B12 yang bagus untuk vegan.
6. Ayam
Di luar kandungan proteinnya yang kaya, ayam juga mengandung Vitamin B12. Menurut www.healthlinkbc.ca, 75 gram kalkun panggang atau ayam akan memenuhi 0,3 mikrogram Vitamin B12.
Baca Juga: Kakek dan Cucu Sudah Melambaikan Paspor untuk Masuk Pesawat, Keduanya Tewas Jadi Korban Bom Bunuh Diri
7. Ragi Nutrisi
Ini adalah makanan untuk semua vegetarian, terutama vegan. Ini dianggap sebagai bahan yang populer, sering digunakan dalam masakan vegan, untuk memberikan rasa keju dan kacang yang lebih pada makanan.
Menurut USDA, dua sendok makan atau 15 gram ragi nutrisi mengandung hingga 733% DV untuk Vitamin B12. Sangat penting untuk memilih sumber vitamin yang tepat dan memasukkannya secara memadai ke dalam diet Anda. Tapi selalu ingat, moderasi adalah kuncinya.***
