Sri Mulyani pun berharap, semoga Indonesia terus mampu meneruskan upaya baik dalam membangun dunia yang lebih aman, damai, dan sejahtera.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Medis dan Hubungan Kelembagaan Bio Farma, Sri Harsi Teteki menyampaikan bahwa penyediaan vaksin bOPV kepada Masyarakat Afghanistan merupakan bentuk komitmen Bio Farma untuk mendukung kesehatan global.
Baca Juga: Edukasi Para Wanita agar Peduli Bahaya Kanker Serviks, Bio Farma Perkenalkan Metode Skrining
"Penyediaan vaksin bOPV kepada masyarakat Afghanistan ini sebagai salah satu bentuk komitmen Bio Farma dalam meningkatkan akses vaksinasi di dunia. Kami merasa terhormat dapat membantu Pemerintah Indonesia dalam menjalankan program Diplomasi Kesehatan, utamanya dalam membantu negara sahabat yang sedang membutuhkan," paparnya.
Sri Harsi pun berharap, vaksin produksi Bio Farma dapat diterima dengan baik oleh masyarakat Afghanistan dan mengharumkan nama bangsa melalui penyaluran produknya.
"Vaksin bOPV merupakan jenis vaksin yang paling umum digunakan dalam perjuangan memberantas polio," tambahnya.
Menurut Sri Harsi, ada berbagai jenis OPV yang melindungi terhadap satu, kombinasi dua, atau ketiga serotipe polio yang berbeda – tipe 1, 2, dan/atau 3. Vaksin bOPV diberikan secara oral atau dari mulut.
"Vaksin bOPV Bio Farma memberi perlindungan terhadap Polio 1 dan 3. Produk bOPV Bio Farma telah mendapat Sertifikat Prakualifikasi dari Badan Kesehatan Dunia atau WHO sejak 2010," pungkasnya.***