Tuli Permanen setelah Tiap Malam Mendengar Musik via Headphone selama 2 Tahun

- 20 Maret 2024, 20:44 WIB
Mendengarkan musik lewat headphone.*
Mendengarkan musik lewat headphone.* /Unsplash

ZONA PRIANGAN - Seorang wanita muda asal China yang tidur setiap malam selama dua tahun sambil mendengarkan musik lewat headphone, kini harus memakai alat bantu dengar untuk mengimbangi kehilangan pendengarannya.

Nona Wang, seorang wanita muda dari Shandong, China yang bekerja sebagai sekretaris di perusahaan setempat, baru-baru ini mendatangi rumah sakit untuk memeriksa telinganya setelah mengalami masalah pendengaran.

Seringkali, ketika supervisor membisikinya saat rapat, ia sulit mengerti kata-katanya dan ia khawatir bahwa ini akan menjadi masalah dalam pekerjaannya.

Baca Juga: Peringati Hari Bahasa Isyarat Internasional, Asuransi Astra Salurkan Bantuan untuk Teman Tuli

Sebuah pemeriksaan yang teliti terungkap bahwa wanita ini mengidap kerusakan saraf permanen di bagian telinga kirinya, yang menyebabkan masalah pendengaran yang diidapnya.

Ditanya apakah ia menderita trauma atau kedua telinganya diperdengarkan pada suara keras untuk periode waktu yang lama? Wang mengatakan bahwa ia hanya mendengar musik lewat headphone setiap malam.

“Saat saya kuliah, saya suka jatuh tertidur saat mendengarkan musik. Saat saya mulai mendengarkannya, saya akan tertidur dengan headphone terpasang setiap malam,” kata wanita ini kepada dokternya.

Baca Juga: Link RCTI Aku Mencintaimu Karena Allah, 20 Maret: Hati Tak Bisa Mungkir Raja Mencintai Arsy dan Rani Frustrasi

“Ini telah menjadi kebiasaan, dan saya melakukan ini kira-kira selama dua tahun,” tambahnya seperti dilansir laman Oddity Central.

Li Tao, direktur Departemen Otolaringologi di rumah sakit tersebut, kepada surat kabar China The Paper bahwa hilangnya pendengaran Wang kemungkinan besar karena oleh musik yang dia dengarkan setiap malam.

Bahkan meskipun volumenya tidak keras, telinga diperdengarkan pada suara untuk periode lama, pada akhirnya bisa menyebabkan kerusakan pendengaran secara permanen.

Baca Juga: iPhone Lipat: Apple Tunda Peluncuran Hingga 2027, Alasannya?

Untungnya bagi Nona Wang, hanya telingan kirinya yang terdampak oleh bunyi yang terus menerus ini, dan kerusakannya cukup mendingan di mana fungsi pendengarannya yang hilang bisa digantikan dengan alat bantu pendengaran.

Kisah Nona Wang baru-baru ini menjadi viral di China dan menjadi pelajaran bagi para anak muda. Para dokter memberi nasihat kepada orang-orang untuk mengikuti prinsip tiga “60” untuk mencegah masalah yang sama.

Prinsip tiga “60” ini adalah, jangan mengekspos telingamu pada lingkungan suara 60 desibel untuk waktu yang lama, jangan menggunakan headphone atau mendengar musik keras lebih dari 60 menit, dan ketika menggunakan pemutar suara elektronik, jaga volume di bawah 60 persen.***

 

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Oddity Central


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x