ZONA PRIANGAN - Steve Bouquet (54) pelaku pembunuhan berantai di Brighton, Inggris dikutuk habis-habisan. Korbannya 9 kucing tewas, 7 lainnya terluka.
Steve Bouquet menggunakan pisau tega menusuk Hendrix, Tommy, Hannah, Alan, Nancy, Gizmo, Kyo, Ollie dan Cosmo.
Ketika persidangan di Chichester Crown Court memvonis Steve Bouquet dengan hukuman penjara lima tahun tiga bulan, semua yang hadir bertepuk tangan.
Baca Juga: Dimas Beck Beli Kalung Rp2 Miliar Sebagai Bukti Kedekatan dengan Luna Maya
Hakim Kehormatan Jeremy Gold QC mengatakan, hukuman kepada Steve Bouquet tidak cukup untuk menutupi penderitaan pemilik kucing.
Bouquet, yang muncul melalui video dari penjara mengenakan pakaian olah raga abu-abu, telah didiagnosis menderita kanker tiroid yang telah menyebar ke hati dan paru-parunya.
Jeremy Gold QC menjelaskan, "Harus dipahami bahwa kucing adalah hewan peliharaan, tetapi lebih dari itu, mereka adalah anggota keluarga yang sangat dicintai oleh yang merawatnya."
Baca Juga: Ashanti Meninggal Akibat Penyakit Penuaan Dini, Umur 18 Tahun Setara Nenek 144 Tahun
"Perilaku Anda kejam, berkelanjutan, dan menghantam inti kehidupan keluarga," ujar Jeremy terkait tindak kriminal Steve Bouquet.
Polisi Sussex mendakwa Bouquet dengan kerusakan kriminal, mengklaim bahwa hewan peliharaan mewakili properti, lapor The Sun.
Rekaman mengerikan menunjukkan saat Bouquet memukul salah satu korbannya setelah membungkuk untuk membelai kucing di lorong yang menghubungkan Church Street dan North Road di Brighton.
Baca Juga: Nyaris Direbus di Panci, Hidup Larry Terselamatkan oleh Koki Restoran di Manchester
Dia kemudian terlihat menarik sesuatu dari tas sebelum muncul untuk mencoba menyerang kucing. Kucing itu kemudian bergegas pergi dari tempat kejadian.
Selama persidangan, juri mendengar laporan dari beberapa pemilik kucing yang hancur yang menemukan hewan peliharaan mereka berdarah di depan pintu mereka.
Tina Randall menceritakan momen mengerikan dia menemukan kucingnya yang berusia 11 tahun, Gideon, terluka pada November 2018.
Baca Juga: Pendiri Google Larry Page Bersembunyi di Pulau Tavarua untuk Menghindari Virus Corona
Dia mengatakan kepada pengadilan: “Dia memudar dan ketika saya mengangkatnya, darah menyembur keluar. Saya langsung mengira itu adalah luka tusuk.”
Gideon akhirnya pulih dari luka tiga perempat inci - tetapi tagihan dokter hewan untuk operasinya mencapai lebih dari £ 1.600, pengadilan mendengar.
Jeff Carter menggambarkan menemukan genangan darah di depan pintunya di Shaftesbury Road dan menemukan kucingnya Nancy bersembunyi di bawah tempat tidurnya dan "berdarah banyak" pada Maret 2019.
Baca Juga: Alfie, Angsa Lucu Menghadapi Hukuman Mati, Warga Marah Desak Wali Kota untuk Menyelamatkan
Kucing itu mengalami serangan jantung dan diberi CPR dan memakai ventilator tetapi tidak selamat dari luka-lukanya.
Juri mendengar bagaimana Craig Neeld berjalan di sepanjang Shaftesbury Road pada hari yang sama ketika Nancy ditemukan ditikam.
Dalam pernyataannya, dia menggambarkan menerima panggilan telepon dari temannya Barry, yang memintanya untuk mencari "pria yang bertingkah sangat aneh".
Baca Juga: Kasihan Ayam Kalkun, Sejumlah Negara Tidak Mau Mengakui Sebagai Tempat Kelahirannya
Neeld mengatakan dia melihat seorang pria botak yang "membungkuk dan menggerakkan tangannya" seolah-olah mengoperasikan telepon kamera dan mengira dia "tidak baik".
Dia kemudian mengidentifikasi Bouquet sebagai pria yang dia lihat di prosedur identifikasi polisi.***