ZONA PRIANGAN - Penambang Brasil Vale SA mengatakan pada Kamis bahwa pihaknya telah mulai menggunakan 'self-driving truck' alias truk tanpa pengemudi untuk pertama kalinya di kompleks Carajas, operasi penambangan bijih besi terbesarnya, karena terus memperluas penggunaan teknologi tanpa pengemudi atau otonom.
Vale berharap dapat meningkatkan produktivitas dan keselamatan dengan menggunakan truk untuk mengangkut bijih besi, kata Pedro Bemfica, eksekutif yang memimpin program teknologi otonom.
Enam kendaraan self-driving penambang di Carajas hampir dua kali lebih tinggi dan tiga kali lebih lebar dari truk konvensional dan mampu menampung 320 ton bijih besi.
Baca Juga: Bill Gates-Linked Fund Membeli Kendali Hotel Four Seasons Seharga $2,2 Miliar
Keberadaan truk raksasa ini akan beroperasi bersama armadanya yang terdiri dari sekitar 120 kendaraan offroad di Carajas, yang terletak di negara bagian Para, Amazon utara. Perusahaan berencana menambah empat truk swakemudi pada akhir tahun ini.
Perusahaan memperkirakan bahwa truk raksasa yang beroperasi terus-menerus dan pada kecepatan yang lebih tinggi, akan memangkas konsumsi bahan bakar sekitar 5 persen dan membantu rencana Vale untuk mengurangi emisi gas rumah kacanya.
Biaya yang terkait dengan keausan juga harus lebih rendah dengan pengeluaran yang lebih sedikit untuk pelumas dan ban.
Baca Juga: Seekor Bebek Bisa Memaki dan Berbicara 'Dasar Bodoh' Saat secara Agresif Melakukan Perkawinan
"Tujuan prinsipnya benar-benar untuk membawa keselamatan," kata Bemfica, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Selasa 7 September 2021.
"Kami meluncurkan teknologi ini di truk raksasa dengan tujuan menghilangkan orang dari risiko bawaan," tambahnya.
Seluruh armada perusahaan dari 13 kendaraan offroad di tambang Brucutu di negara bagian Minas Gerais tenggara adalah otonom, dan belum ada satu kecelakaan pun sejak teknologi itu pertama kali diperkenalkan di sana pada 2016, katanya.
Baca Juga: Pasangan Jennifer Lawrence dan Cooke Maroney Tengah Menantikan Anak Pertamanya
Eksekutif tersebut mengatakan perusahaan bermaksud untuk menginvestasikan $64 juta atau sekitar Rp909,7 miliar dalam memperluas armada truk self-driving menjadi 37 unit di Carajas, meskipun ia tidak memberikan kerangka waktu yang jelas kapan itu akan selesai.
Vale juga memiliki empat rig pengeboran otonom di Carajas dan berencana menambah tiga lagi pada akhir tahun, kata Bemfica.***