Kesal Kapal Tankernya Sering Diganggu, Pasukan IRGC Iran Serbu Kapal Perang Amerika Serikat

5 November 2021, 13:36 WIB
Foto ilustrasi kapal tanker Iran.* /Reuters /Rula Rouhana

ZONA PRIANGAN - Suasana menegangkan sempat muncul di Teluk Oman saat pasukan unit Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran melakukan penyerbuan.

Target penyerbuan IRGC tak lain kapal perang Amerika Serikat (AS) yang berupaya merebut kapal tanker minyak berbendera Vietnam Sothys.

Walau kapal yang dikerahkan IRGC relatif kecil, namun mereka cukup berani melakukan manuver menghadang kapal perang AS.

Baca Juga: Video Menegangkan di Teluk Oman, Pasukan IRGC Iran Mengepung, Kapal Perang AS Ciut Pilih Menghindar

Dari video yang diunggah media Iran, selain menghadang dengan kapal dan speedboad militer, IRGC juga menerbangkan sejumlah helikopter.

Pasukan IRGC dalam siaga penuh dengan mengarahkan moncong senjata berat ke arah kapal perang AS.

Aksi mengajak perang dari IRGC itu tampaknya puncak dari kekesalan pemerintah Iran, karena AS selalu mengganggu pelayaran kapal tanker.

Baca Juga: Iran Siarkan Langsung Penyerbuan Helikopter IRGC Terhadap Kapal Perang Amerika Serikat

Meskipun mengklaim operasi saat ini sukses mengusir kapal perang AS, pemerintah Iran mengatakan sempat kecolongan.

Pasalnya AS telah mentransfer minyak dari kapal tanker ke kapal lain. Lokasi kapal lain itu tidak diketahui, pernyataan Pemerintah Iran yang dikutip rt.com.

Ekspor minyak Iran dilarang oleh AS sebagai bagian dari serangkaian sanksi melumpuhkan yang dikenakan pada Teheran menyusul keputusan sepihak mantan Presiden Donald Trump untuk meninggalkan pakta nuklir 2015.

Baca Juga: Sky Dew, Alat Perang Baru Milik Israel, Mampu Melacak Keberadaan Rudal dan Kapal

Setiap negara yang membeli minyak Iran juga akan menghadapi ancaman sanksi dari Amerika Serikat.

Sementara Juru Bicara Pentagon, John Kirby kepada wartawan mengatakan, kapal perang AS hanya memantau kapal tanker minyak berbendera Vietnam Sothys.

Para pejabat Amerika mengklaim Iran menangkap kapal tanker Vietnam bulan lalu dan kapal perangnya hanya mengamati situasi.

"Satu-satunya penyitaan yang dilakukan adalah oleh Iran," kata John Kirby.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com

Tags

Terkini

Terpopuler