Tiga Warga Donetsk Hangus Jadi Tengkorak dalam Mobil, Pemeriksa Fakta Ragukan Itu Akibat Ledakan IED Ukraina

9 Maret 2022, 19:34 WIB
Donetsk adalah sebagian besar provinsi berbahasa Rusia di Ukraina yang sekarang diklaim oleh Rusia.* /TASS/Valentin Sprinchak

ZONA PRIANGAN - Video mengerikan dirilis separatis yang menguasai "Republik Rakyat Donetsk" untuk mendiskreditkan Ukraina.

Dalam tayangan menunjukkan tubuh hangus dan tengkorak manusia dalam mobil akibat ledakan IED, yang dituduhkan akibat perbuatan Ukraina.

Pejabat "Republik Rakyat Donetsk" menuduh Ukraina telah menanam perangkat bom IED yang menyebabkan tiga orang tewas.

Baca Juga: NATO Khawatir Rusia Gunakan Senjata Superoruzhie Putin di Perang Ukraina, Dampaknya Sangat Mematikan

Namun video tersebut justru mengundang kecurigaan karena banyak ditemukan kejanggalan dalam insiden ledakan IED.

Analis dari kelompok pemeriksa fakta Bellingcat meragukan laporan yang keluar dari Donetsk.

Chris Cobb-Smith, seorang ahli senjata peledak, mengatakan kepada kelompok itu bahwa ada pertanyaan penting yang harus dijawab tentang gambar dugaan "serangan teror".

Baca Juga: Pejabat Pertahanan AS Sebut Pasukan Rusia Mengalami Kemajuan dari Arah Krimea Menuju Mykolayiv

“Insiden ini telah dibuat untuk memberi kesan bahwa itu adalah hasil dari ledakan IED atau bom off-road,” katanya.

“Faktnya, kerusakan di sisi kiri mobil tidak menyerupai lekukan fragmentasi akibat ledakan,” jelasnya.

“Bekas tusukan terlalu seragam dan tidak ada bukti tekuk atau lekukan pada panel yang akan terjadi akibat ledakan,” ujarnya.

Baca Juga: Pasukan Rusia Masih Utuh 95 Persen, Serangan Pertama Hanya untuk Menebar Ketakutan dan Kebingungan

Dia mengatakan bahwa kerusakannya lebih mirip lubang peluru, menunjukkan bahwa jika sebuah bom diledakkan di bawah mobil, kemungkinan besar akan berhenti dengan rapi, seperti yang dilakukan kendaraan dalam video.

Dia menyimpulkan bahwa "serangan bom" telah dipalsukan, dan bahwa ketiga mayat itu telah ditempatkan di dalam mobil dalam upaya untuk menciptakan kesan yang salah.

“Menurut pendapat saya, gambar-gambar itu tidak mewakili skenario yang kredibel,” katanya yang dikutip Daily Star.

Baca Juga: Rusia Ungkap Dokumen Rahasia Ada Rencana Militer Ukraina Lakukan Serangan ke Luhansk dan Donetsk Maret Ini

"Saya yakin insiden itu dibuat untuk memberikan kesan ledakan IED di mana tiga orang tewas. Saya yakin kendaraan itu menjadi sasaran tembakan senjata ringan jarak pendek. Itu tidak bergerak pada saat kejadiann dan para korban ditanam postmortem,” ucapnya.

Dr Lawrence Owens, seorang peneliti di University of Winchester, menambahkan bahwa luka pada tubuh tidak konsisten dengan serangan IED dan ada beberapa petunjuk bahwa mayat telah menjalani otopsi sebelum ditempatkan di dalam mobil.

Para penyelidik menyimpulkan bahwa gambar yang mengejutkan itu adalah contoh pasukan pro-Rusia yang sengaja menciptakan “kekejaman” untuk membuat dalih untuk invasi ke Ukraina pada Februari.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler