Vladimir Putin Marah Besar, Pecat Delapan Jenderal Karena Dianggap Gagal Menjalankan Taktik Perang di Ukraina

11 Maret 2022, 05:26 WIB
Presiden Putin telah dituduh menggunakan steroid sebelumnya. /Reuters/via Daily Star

ZONA PRIANGAN - Presiden Rusia Vladimir Putin marah besar melihat kegagalan invasi ke Ukraina. Serangan pasukan Rusia dianggap tidak sesuai target.

Kemarahan Vladimir Putin dibuktikan dengan memecak delapan jenderal yang dianggap tidak becus menerapkan taktik perang.

Dalam pernyataan di TV, Menteri Pertahanan Ukraina, Oleksiy Danilov mengatakan, kemarahan Vladimir Putin dinilainya wajar.

Baca Juga: Belum Digunakan, Senjata Peluncur Roket Termobarik Rusia Hancur Terkena Ranjau Tentara Ukraina di Brovary

Oleksiy Danilov mengaku tahu, sudah ada penunjukkan jenderal baru untuk mengisi pos yang ditinggalkan pendahulunya.

“[Musuh] memecat sekitar 8 jenderal dari pos mereka karena mereka tidak menyelesaikan tugas. Yang baru telah ditunjuk,” kata Danilov yang dikutip surat kabar Ukrayinska Pravda..

“Kami jelas memahami apa yang terjadi di Federasi Rusia. Terlebih lagi, aku tahu mereka putus asa,” tambahnya.

Baca Juga: Antisipasi Perluasan Invasi Rusia, Inggris Kirim Tentara dan Pasok Jet Tempur ke Wilayah Baltik

Klaim Danilov muncul di tengah indikasi lain bahwa semuanya jadi kacau dan putus asa di Moskow.

Sebuah laporan 1 Maret dari jurnalis independen Rusia Farida Rustamova mengklaim bahwa orang dalam Kremlin secara pribadi menyatakan invasi itu “a clusterf–k”.

Laporan itu mengutip satu sumber tingkat tinggi yang meragukan keadaan pikiran Putin.

Baca Juga: Inggris Kirim Rudal Portabel Berkecepatan Tinggi Starstreak untuk Hancurkan Pasukan Rusia di Ukraina

"Dia dalam keadaan tersinggung dan terhina," kata sumber itu, yang digambarkan sebagai "kenalan baik" pemimpin Rusia itu.

"Paranoialah yang telah mencapai titik absurditas," tuturnya yang dikutip nypost.

Sementara Putin sibuk memecat jenderal-jenderal Rusia, pihak Ukraina bekerja keras membunuh mereka.

Baca Juga: NATO Khawatir jika Rusia Gunakan Pesawat Pembom Nuklir TU-160M, Ukraina Bisa Habis

Mayor Rusia Jenderal Vitaly Gerasimov, seorang veteran perang Rusia di Suriah serta pencaplokan Krimea 2014, tewas dalam pertempuran di luar Kharkiv, kata intelijen Ukraina Selasa.

Sementara itu, Jend. Andrei Sukhovetsky, komandan jenderal Divisi Lintas Udara ke-7 Rusia dan seorang veteran perang Suriah, dilaporkan ditembak oleh penembak jitu Ukraina minggu lalu.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: nypost

Tags

Terkini

Terpopuler