Wanita di Wilayah Zaporizhzhia Siap Memanggul Senjata Bantu Tentara Ukraina dalam Perang Gerilya Lawan Rusia

24 Juni 2022, 11:58 WIB
Tentara wanita glamor Ukraina yang viral.* /TikTok /@vi.ka_222

ZONA PRIANGAN - Secara keseluruhan tentara Ukraina berjumlah 240 ribu. Itu belum termasuk sukarelawan dari sejumlah negara yang bergabung di Legiun Asing.

Walau jumlahnya kalah jauh dibanding pasukan Vladimir Putin, namun tentara Ukraina sudah menunjukkan perlawanan yang gigih.

Moral pejuang Kiev sangat tinggi untuk mempertahankan tanah airnya dari serbuah pasukan Moskow. Perlawanan gigih tentara Ukraina cukup mengejutkan dan membuat moral prajurit Kremlin jadi goyah.

Baca Juga: Kota Irpin Dipenuhi Tank Bebek Duduk Rusia tapi Anak-anak dan Petani Gandum Tidak Takut Melihatnya

Moral prajurit Rusia mudah runtuh, karena sebagian mereka merupakan wajib militer yang tidak mengetahui bakal diterjunkan di medan perang.

Akhirnya banyak tentara Rusia yang menolak perintah komandan dan memilih pulang kampung ketimbang maju ke garis depan.

Itulah yang menjadi penyebab, pasukan Vladimir Putin sulit memperoleh kemajuan bahkan gagal menaklukan ibu kota Kiev.

Baca Juga: 3 BTR dan 3 IFV Rusia Dilenyapkan Brigade Mekanik ke-93 Ukraina Saat Terjadi Pertempuran di Kharkiv

Mereka akhirnya ditarik mundur dan difokuskan pada penyerangan di wilayah Donbass (Donetsk dan Luhansk).

Kondisi berbeda terjadi di kubu Ukraina. Selain tentara mereka memiliki militansi yang tinggi, juga didukung warga yang memilih jadi sukarelawan.

Bahkan, tidak hanya kaum pria yang berangkat ke medan perang, sejumlah wanita pun ikut memanggul senjata.

Baca Juga: NATO Merasa Tersengat Listrik Bersiap Memusnahkan Rusia dari Bumi, Mainkan Peran Sentral di Ukraina

Seperti yang terjadi di wilayah Zaporizhzhia, para wanita di sana cukup antusias mengikuti pelatihan militer.

Dikutip The Sun, mereka mendapat materi cara menggunakan senapan otomatis sekaligus menembak musuh dengan tepat sasaran.

Mereka juga diberi materi taktik pertempuran perkotaan sebagai tanda bahwa Ukraina siap untuk perang gerilya menghadapi pasukan Moskow.

Semangat warga Ukraina, dari semua elemen, semakin memperkuat perlawanan mereka untuk pengusir penjajah Rusia.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun

Tags

Terkini

Terpopuler