Ukraina Umumkan Kemenangan dengan Mengibarkan Bendera Biru dan Kuning, Pasukan Vladimir Putin Melarikan Diri

8 Juli 2022, 22:21 WIB
Bendera Ukraina berkibar di Pulau Ular sekali lagi setelah pasukan Rusia melarikan diri.* /Reuters/

ZONA PRIANGAN - Tentara Ukraina mengibarkan bendera biru dan kuning di Pulau Ular. Pejuang Kiev seperti mengabarkan sebuah kemenangan telah diraih.

Pulau Ular sempat menjadi perbincangan ketika 13 penjaga asal Ukraina secara berani melawan armada Laut Hitam Rusia.

Namun, keberanian 13 tentara Ukraina itu dibungkam dengan serangan rudal dari laut maupun udara. Pasukan Kremlin akhirnya menguasai Pulau Ular.

Baca Juga: Mengerikan, dari 648 Tentara Brigade Senapan Bermotor ke-200 Rusia, Cuma Tiga Orang yang Selamat

Prajurit Moskow sempat membuat pangkalan militer di pulau tersebut, karena letaknya yang sangat strategis untuk memblokade kapal-kapal Ukraina yang mengangkut hasil gandum.

Hanya, keberadaan pasukan Vladimir Putin di Pulau Ular tidak bertahan lama. Mereka mengalami kerugian luar biasa dan yang fenomenal tenggelamnya kapal perang Moskva.

Itu akibat serangan Ukraina yang tidak henti yang melepaskan rudal ke Pulau Ular. Kapal tunda pengangkut amunisi dan prajurit pun meledak.

Baca Juga: Di Hadapan Parlemen, Vladimir Putin Menantang NATO: Jika Ingin Mengalahkan Rusia, Sekarang Boleh Dicoba

Tentara Rusia akhirnya tergesa-gesa ke luar dari Pulau Ular untuk menghindari kematian. Mereka sampai lupa untuk mengangkut peralatan perang yang tersimpan di sana.

Khawatir peralatan perang yang tertinggal dimanfaatkan tentara Ukraina, pasukan Rusia kemudian berbuat konyol. Mereke mengebom dan meledakan peralatan perang milik sendiri.

Beberapa analis mengatakan penarikan pasukan Rusia dapat melonggarkan blokadenya di pelabuhan Ukraina.

Baca Juga: Mengejutkan, Rusia Akhirnya Menyerah

Kremlin mengatakan penarikan pasukan dari Pulau Ular untuk menunjukkan bahwa mereka tidak menghalangi upaya PBB untuk membuka koridor kemanusiaan.

Tetapi Ukraina mengatakan telah mengusir pasukan Rusia setelah serangan artileri dan rudal yang mematikan.

Para pejabat kemarin memposting rekaman tentara yang membela mengibarkan bendera biru dan kuning di pulau itu, lapor Express.

Baca Juga: Ini Alasan Vladimir Putin Membenci Volodymyr Zelensky, Ada Bukti Foto Mengerikan di Kota Kislovodsk

Natalia Humeniuk, juru bicara komando militer selatan, mengatakan: "Operasi militer telah selesai, dan wilayah Pulau Ular, telah dikembalikan ke yurisdiksi Ukraina."***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler